Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
GELANDANG Denmark Christian Erikssen akan menjadi perhatian utama pemain Republik Irlandia saat kedua negara bertemu di leg pertama play-off Piala Dunia 2018 zona Eropa di Stadion Telia Parken, Kopenhagen, dini hari nanti.
Pasalnya, pemain Tottenham Hotspur itu merupakan roh permainan Danish Dynamite, julukan Denmark.
Di penyisihan grup, Erikssen cukup subur dengan mencetak delapan gol.
Tidak hanya dalam urusan mencetak gol, Erikssen bertipikal kreator yang cukup diberikan keleluasaan bergerak di tengah oleh pelatih Age Haraide.
Tugasnya untuk mengurai pertahanan lawan plus menciptakan peluang.
Dua assist plus satu gol saat mengalahkan pimpinan Grup E Polandia dengan skor 4-0 menjadi salah satu bukti nyatanya.
Gelandang Irlandia Jeff Hendrik tidak menampik ancaman dari gelandang 25 tahun itu.
Terlebih di pertemuan pertama Denmark akan menjadi tuan rumah.
Nasib buruk layaknya yang diraih Polandia tidak menutup kemungkinan kembali terjadi.
Meski demikian, Hendrik memastikan timnya tidak hanya mewaspadai Erikssen.
"Dia merupakan pemain yang baik, kami telah melihatnya. Tapi dia hanya satu orang pemain. Kami telah bermain melawan pemain lebih baik darinya. Kami melawan negara besar dengan pemain-pemain di klub besar pula," jelas gelandang Burnley itu.
Denmark lebih diunggulkan untuk meraih satu tiket ke Rusia ketimbang Republik Irlandia. Namun, Erikssen memastikan timnya tidak menganggap enteng calon lawannya tersebut.
Gaya permainan Irlandia yang mengandalkan serangan balik sukses membuat tim berjuluk the Boys in Green itu menyingkirkan tim yang lebih mapan seperti Austria dan Wales di Grup D.
Hal itu diimbangi dengan cara bertahan yang terstruktur.
Tercatat hanya enam gol yang berhasil menggetarkan gawang Darren Randolph dalam 10 laga fase penyisihan grup.
"Ini akan menjadi pertandingan sulit. Mereka selalu mempertahankan rencana mereka yang terus berjuang dengan mengandalkan serangan balik. Kami harus berhati-hati, tapi tentu kami harus mengambil kesempatan kami," jelas Erikssen.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved