Pakai Istilah Diperkosa, TKN Minta Prabowo Kendalikan Emosi

JURU bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Amin, Ace Hasan Syadzily, meminta calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto untuk sadar dan mengedepankan akal sehat. Ace mengaku kaget saat mendengar Prabowo menyebut Ibu Pertiwi sedang diperkosa.

"Apa tidak ada kata lain yang lebih terhormat untuk menghargai bangsa sendiri selain diperkosa? Sadarlah Pak Prabowo. Kedepankan akal sehat, jangan marah2 melulu, kendalikan emosi," ujar Ace dalam keterangan resminya, Senin (8/4).

Ace mempertanyakan apakah kondisi Prabowo sudah kalap hingga pernyataannya tidak terkendali dengan menggunakan bahasa yang tidak menunjukkan dirinya sebagai calon pemimpin. Hal itu bisa membuat rakyat tidak simpati pada pemimpin yang emosinya tidak terkendali dna berjarak dengan rakyat.

"Bangsa ini membutuhkan pemimpin yang bekerja dengan tenang dan berpengalaman sehingga dapat membawa Indonesia maju," ungkapnya.

Baca juga: Prabowo Sebut Ibu Pertiwi Sedang Diperkosa

Dalam kampanye akbar yang digelar di GBK pun Prabowo tak memberikan tawaran program konkret selain membangkitkan emosi dengan retorika politik basi. Ace mengingatkan jika saat ini era demokrasi, tidak ada yang bisa mengendalikan kepala daerah untuk mengakui keberhasilan capres nomor urut 01 Joko Widodo.

Kepala daerah, kata Ace, merasakan sendiri program dana desa menjadikan infrastruktur di daerahnya menjadi lebih baik.

"Tidak ada ulama dan Kiai yang dikejar-kejar kecuali orang yang mengaku ulama itu melanggar hukum. Tak ada artis dihukum kecuali dia arogan dan terbukti secara hukum melakukan ujaran kebencian," pungkasnya.(OL-5)