Soto Seger Bikin Ganjar kembali Segar

MENJELANG debat pilgub Jateng sesi kedua yang digelar di Solobaru, Sukoharjo, kemarin malam, calon gubernur Jateng nomor urut 1 Ganjar Pranowo mengaku kurang enak badan. Kondisi itu tidak terlepas dari padatnya kegiatan menyapa warga dari desa ke desa sejak pertengahan Februari lalu.

Politikus PDIP itu mengaku badannya agak greges-greges (kurang enak), beberapa hari belakangan. Oleh karena itu, saat melewati Kota Boyolali dari arah Semarang menuju Hotel Best Western, Sukoharjo, ia menyempatkan diri mampir untuk makan soto seger. "Agar badan tidak ngedrop, perlu mengonsumsi yang hangat-hangat," ujarnya.

Soto seger merupakan kuliner khas Boyolali milik Hj Fatimah. Dahulu, warung tersebut lebih dikenal dengan nama Soto Mbok Giyem. "Ya, karena badan dan pikiran harus segar dan sehat, makanya saya makan soto seger. Ya, itu saja persiapan debatnya," ucap cagub yang berpasangan dengan Taj Yasin Maemoen itu.

Selain meningkatkan stamina dengan kuliner yang hangat-hangat, Ganjar juga mengaku merilekskan pikiran. Masih di tempat yang sama, Ganjar menyanyikan beberapa lagu dangdut yang sedang hit. Ia antara lain melantunkan lagu Sayang, Bojo Galak, Suket Teki, dan Jaran Goyang. "Sambil nyanyi langsung seger," ucapnya.

Melihat aksi spontan Ganjar tersebut, beberapa warga pun turut nimbrung, bahkan ada yang ikut bergoyang. "Wah, mari nyanyi rame-rame," ajak Ganjar sembari tertawa lepas.

Pada debat sesi kedua ini, Komisi Pemilihan Umum Jawa Tengah menyodorkan tema Pelayanan publik dan perekonomian. Pada materi yang telah dia siapkan dengan tim, Ganjar mengaku akan lebih banyak mengutarakan perihal kinerjanya selama lima tahun memimpin Jateng. "Publik bisa menilai kondisi Jateng saat ini dan dahulu," katanya. (Harianto/P-2)