Headline

Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.

Presiden Mengaku Sering Diskusi dengan Romi

Akhmad Safuan
14/4/2018 21:25
Presiden Mengaku Sering Diskusi dengan Romi
( ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) sering berdiskusi dan membahas berbagai hal dengan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) M Romahurmuziy.

"Hampir tiap minggu (Romahurmuziy) ketemu dengan saya untuk berdiskusi dan membahas berbagai hal seperti partai, koalisi dan masalah cawapres," kata Jokowi dalam sambutannya di acara hari lahir (harlah) ke-45 PPP di Hotel UTC, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (14/4).

Presiden Jokowi yang tiba pukul 13.40 WIB itu, mengenakan peci hitam, jas warna abu-abu dipadu dengan kemeja warna putih dan mengenakan sarung warna hijau. Kehadirannya di arena harlah langsung disambut meriah ribuan pengurus dan kader partai berlambang Kabah.

Presiden didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan Juru Bicara Kepresidenan Johan Budi langsung disambut Ketua Umum PPP M Romahurmuziy, Ketua Majelis Pertimbangan PPP Suharso Monoarfa dan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Selain berbicara tentang pertemuan dengan Romahurmuziy, Presiden mengaku sering melihat foto ketua umum PPP itu di billboard atau spanduk-spanduk saat kunjungan ke daerah-daerah.

"Saya juga melihat fotonya Pak Romi ada di mana-mana. Gus Romi yang berpeci hitam tampak ganteng. Pak Romi yang berpeci putih tampak ganteng, ya sudah dari sononya ganteng," canda Jokowi.

Jokowi menilai PPP di bawah kepemimpinan Romi, sapaan Romahurmuziy, memiliki organisasi dan konsolidasi internal yang kua. Itu ditandai dengan banyaknya pengurus PPP di daerah.

Sehingga diusia yang ke-45 ini PPP menjadi salah satu partai yang telah berkontribusi besar bagi membangun keadaban politik di Indonesia.

Tak hanya itu, demikian Jokowi, pengurus dan kader PPP mampu menjadi teladan masyarakat memerangi ujaran kebencian dan hoaks serta mampu menumbuhkan optimisme untuk terus rukun dan bersatu. 

"Parpol yang berbasis Islam yang sudah 45 tahun, saya yakin telah membangun keadaan politik di Indonesia," tambahnya.

Sebelumnya Romahurmuziy yang menyebutkan bahwa Presiden Jokowi telah empat kali menghadiri kegiatan PPP. Hal itu menunjukkan hubungan yang erat antara Presiden Jokowi dengan PPP.

Ia selanjutnya mengajak kader PPP menjaga keutuhan NKRI dan mendukung berbagai kebijakan pemerintahan Presiden Jokowi. 

"Perekonomian Indonesia yang semakin berkualitas dan terus mengalami kenaikan tiap tahun di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi," imbuhnya. (OL-2)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eko Suprihatno
Berita Lainnya