Ketum PAN Nilai Tak Mudah Bentuk Poros Ketiga

Astri Novaria
09/3/2018 12:46
Ketum PAN Nilai Tak Mudah Bentuk Poros Ketiga
(MI/Panca Syurkani)

KETUA Umum PAN Zulkifli Hasan menilai pembentukan poros ketiga untuk Pilpres 2019 tidaklah mudah. Terlebih, sambung dia, popularitas Joko Widodo dari berbagai survei msih menjadi capres dengan elektabilitas tertinggi.

"Secara matematis poros ketiga itu mungkin tidak mudah. Pak Jokowi popularitasnya tinggi, incumbent, tentu memiliki kekuasaan di semua lini. Tetapi secara matematis mungkin, walaupun tidak mudah karena syaratnya 20 persen," ujar Zulkifli di Gedung DPR, Jakarta, hari ini.

Sampai saat ini setidaknya hanya ada dua nama yang paling berpeluang bertarung dalam Pilpres 2019. Joko Widodo telah dideklarasikan sebagai bakal capres oleh sejumlah parpol. Nama lainnya adalah Prabowo Subianto, tetapi sampai saat ini belum dideklarasikan oleh Gerindra dan parpol lain yang mendukungnya.

Kendati memungkinkan ada poros ketiga, tetapi menurut Zulkifli kemungkinan besar Pilpres 2019 hanya akan diikuti dua poros saja. "Kemungkinan besar 2 (calon)," tandasnya.

Disisi lain, ia menilai pertemuan rutin yang digelar antara PAN, PKB dan Demokrat sebagai bentuk silaturahmi bersama dan menyamakan sikap. Adapun, elite Partai Demokrat, PKB, dan PAN telah bertemu membahas poros ketiga di Pemilihan Presiden 2019. Pertemuan digelar di salah satu kafe di Jakarta, Kamis (8/3) kemarin sore.

"Menjajaki kan silaturahmi bisa saja. Kan bisa juga tanya-tanya bagaimana sikap Demokrat, bagaimana sikap PKB dan bagaimana sikap PAN, kan namanya ngopi aja boleh," pungkasnya. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya