SELAIN desain, fitur, dan faktor teknis, warna juga menjadi pertimbangan konsumen dalam memilih mobil. Pemilihan warna mobil tidak hanya didasari oleh perkembangan tren, namun kerap disesuaikan dengan karakter serta kepribadian pemiliknya.
Dari perspektif konsumen, pemilihan warna tertentu dapat berdasarkan warna favorit, atau bisa juga disesuaikan dengan zodiak maupun shio kelahiran. Sedangkan dari sisi psikologis atau emosial manusia, warna dapat merepresentasikan kesan dan perasaan pada suatu hal.
Head of Product & Accessories Development 4W PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Yulius Purwanto menyampaikan, industri otomotif Indonesia sudah melewati berbagai macam fase preferensi warna dari sudut pandang konsumen sejak era 1980 sampai pertengahan 2000, preferensi warna didominasi dengan pilihan warna silver dan hitam, kemudian pada era setelahnya hingga sekarang dipenuhi dengan warna putih, silver dan hitam.
"Pemilihan warna pada saat memilih mobil tentu disesuaikan dengan selera masing-masing, namun pemilihan tersebut memang biasanya didasari oleh warna favorit berdasarkan karakter dan kepribadian orang tersebut. Untuk perawatan, sebaiknya apapun warna mobilnya tetap perlu dirawat agar mobil anda tetap terlihat mengkilap dan memberikan kebanggan setiap digunakan,” ujar Yulius, Rabu (8/2).
Mengutip dari jurnal psikologi Scott-Kemmis tahun 2009 berjudul Understanding the Meaning of Colors in Color Psychology, beberapa pilihan warna dapat memiliki makna tertentu.
Hitam
Warna hitam kerap kali dipilih sebagai warna mobil karena berkesan tegas dan berkelas, sehingga menjadi salah satu warna populer di kalangan pelanggan. Pemilihan warna hitam cocok untuk pengendara yang cenderung memiliki karakteristik kuat, dominan, serta terkendali. Warna hitam juga dipilih oleh pelanggan karena berkesan klasik, misterius, dan mewah.
Abu-abu
Warna abu-abu dipilih karenakan memiliki ciri khas yang sederhana namun tetap terkesan matang. Secara psikologi, pemilih warna netral ini dinilai mudah berkompromi, karena memilih warna transisi tengah diantara hitam dan putih. Pemilih warna abu-abu memiliki kecenderungan sifat pemalu, cermat, serta pecinta kenyamanan.
Putih
Mobil berwarna putih adalah salah satu warna yang kini banyak diminati oleh pelanggan. Warna putih merupakan warna netral yang memberikan kesan elegan dan bersih untuk siapapun. Secara harfiah, warna putih kerap kali menyimbolkan kejujuran dan kemurnian. Biasanya, pemilik mobil berwarna putih memiliki karakter sederhana namun anggun dan perfeksionis.
Merah
Seperti pemilih mobil hitam, pemilih mobil berwarna merah cenderung lebih maskulin, percaya diri, dan agresif. Warna merah biasanya digunakan untuk menunjukan status yang lebih dominan dari sisi finansial. Secara psikologis, pemilih warna merah biasanya adalah orang yang penuh ambisi, penuh semangat, menyenangkan, dan orang yang bisa menikmati hidup.
Biru
Biru adalah warna yang identik dengan kedamaian dan kepercayaan. Pemilih warna biru biasanya adalah orang-orang yang penuh integritas dan loyal. Orang yang memilih mobil berwarna biru biasanya adalah orang dengan karakter yang optimis, tenang, serta bijaksana.
Jingga
Pemilih mobil berwarna jingga/oranye yang anti-mainstream ini biasanya adalah para extrovert yang senang bersosialisasi dan penuh optimisme. Untuk perawatan, mobil berwarna oranye cenderung paling awet, mudah, dan aman karena warna oranye dapat menyamarkan warna kotoran atau goresan pada bodi mobil. (S-4)