Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Jajal Dua Mobil Listrik Mungil Toyota di Bali

Mediaindonesia.com
13/12/2021 22:03

DI sela-sela acara Jurnalis Test Drive All New Avanza dan All New Veloz yang digelar dibali pada 7-9 Desember 2021 lalu, PT Toyota Astra Motor (TAM) juga memberikan kesempatan kepada jurnalis untuk mencoba dua model mobil listrik yang menjadi bagian dari program EV Smart Mobility di The Nusa Dua, Bali. Kedua model tersebut adalah Toyota COMS berkapaistas satu orang dan Toyota C+POD berkapasitas dua penumpang.

Di halaman Venus Bali di kawaasan Benoa, sudah berjejer puluhan mobil listrik imut yang sudah disiapkan oleh TAM untuk para jurnalis. Media Indonesia pun memilih Toyota C+POD dengan bentuk dan fitur yang lebih baik dari saudara 'single seater'nya COMS.

C+POD memiliki bodi kompak dengan panjang 2.490 mm, lebar 1.290 mm, dan tinggi 1.550 mm. Brkat radius putar minimum 3,9 meter, mobil mungil ini mampu bermanuver lincah di lahan dan ruang sempit.

Tenaganya berasal dari baterai lithium ion 177 Volt berkapasitas 51 Ah yang diteruskan ke motor listrik magnet permanen berkekuatan 9,2 kW yang setara dengan 12,3 hp dengan kekuatan puntir 56 Nm. Alhasil mobil ini mampu bergerak hingga kecepatan maksimal 60km/jam dengan kemamuan jelajah hingga 150 km.

Dengan demikian, C+POD cocok digunakan oleh masyarakat dan turis di dalam kawasan The Nusa Dua Bali dan sekitarnya untuk mendukung ecotourism di area tersebut. Seperti gokart, sistem kendali C+POD dilakukan secara direct sehingga begitu lincah dikemudikan. 

Setelah itu Media Indonesia beralih ke Toyota COMS yang desainnya mirip Toyota i-Road roda tiga, bedanya, Toyota COMS dibekali empat roda. Menurut Marketing Director TAM Anton Jimmi Suwandy, sejatinya Toyota COMS tidak memiliki pintu. Namun untuk memenuhi aturan di Indonesia ditambahkan pintu.

"Untuk memenuhi homologasi kita tambahkan pintu. Rancangan pintunya tetap dari Toyota Jepang," ujar Anton, Kamis (9/12).

Mobil 'single seater' dengan desain khas sepasang lampu bulatnya, jauh lebih sederhana dibanding dengan C+POD. Untuk membantu mengusir panas dalam kabin, hanya tersedia sepasang kipas kecil di kiri atas dasbor.

Desain imutnya semakin unik dengan adanya bagasi kecil yang menonjol keluar di bagian belakangnya yang bentuknya sepintas mirip bak pikap dengan penutup.

Sumber dayanya diperoleh dari baterai reguler alias aki berbahan timbal dan asam konvensional untuk menggerakkan motor listrik berkekuatan 6,7 hp dengan torsi 40 Nm. Daya jelajahnya diperkirakan sekitar 50 km.

Anton Jimmi mengatakan bahwa setelah di Nusa Dua, Bali, Toyota akan segera memperluas program EV Smart Mobility ini di beberapa area wisata lainnya di Indonesia. "Kita sedang menyiapkan untuk di Danau Toba Sumatra Utara dan kawasan wisata Borobudur, Jawa Tengah," ujar Anton. (S-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Suplemen
Berita Lainnya