Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Yang Laris Manis di IIMS 2016

Iqbal Musyaffa
21/4/2016 07:25
Yang Laris Manis di IIMS 2016
(MI/AGUS MULYAWAN)

PARA agen pemegang merek (APM) mengaku puas atas pencapaian yang mereka peroleh pada pergelaran Indonesia Internasional Motor Show (IIMS) 2016. Mereka berhasil melampaui target yang ditetapkan.

Salah satunya ialah Toyota Astra Motor yang mencapai penjualan sebanyak 4.597 unit. Menurut Division Head of Marketing Planning of Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy, dari total jumlah itu, Avanza plus Veloz memimpin di puncak penjualan dengan total 1.551, atau 33,7% dari total penjualan Toyota Astra Motor. Keduanya disusul Sienta dengan 764 unit, atau 16,6% dari total penjualan, kemudian Innova dengan 687 unit (14,9%) dan Fortuner dengan penjualan mencapai 491 unit (10,7%).

“Toyota tidak pernah menetapkan target penjualan pada setiap pameran. Tujuan kami adalah untuk memperkuat brand dan meluncurkan produk terbaru serta memperkuat keterikatan kami dengan konsumen,” ujar Suwandy ketika dihubungi Media Indonesia, Rabu (20/4).

Selain Toyota, kendaraan pabrikan asal Jepang lainnya, Honda, mencatat penjualan yang memuaskan, bahkan berhasil melampaui target yang ditetapkan. Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy mengatakan pihaknya menargetkan penjualan kendaraan sebanyak 3.000 unit. “Realisasinya lebih banyak dari target, yaitu sebanyak 3.550 unit,” tuturnya.

Mobil-mobil Honda yang mencatatkan penjualan terbanyak ialah Honda BRV dengan penjualan sekitar 27% dari realisasi penjualan. Itu diikuti Mobilio dan CRV dengan komposisi penjualan yang hampir sama di kisaran 20%.

“Yang menonjol justru Honda Civic yang mampu terjual lebih dari 100 unit, padahal biasanya penjualan jenis sedan hanya 5-10 unit. Tingginya penjualan Civic disebabkan (kami) menampilkan model baru dan menggunakan teknologi turbo terbaru bermesin 1.500 cc yang hemat bahan bakar dan bertenaga besar dengan harga yang kompetitif,” lanjutnya.

Jonfis mengaku puas dengan antusiasme pe­ngunjung terhadap produk-produk Honda. “Mereka merasa harga mobil Honda sangat terjangkau bila dibandingkan dengan spesifikasinya yang melampaui harganya. Penjualan tahun ini di IIMS pun lebih baik daripada tahun lalu dengan peningkatan penjualan hampir setengahnya.”

Kondisi serupa juga diraih Mitsubishi. Head of MMC Sales and Marketing Group of PT Krama Yudha Tiga Berlian, Imam Choeru Cahya, mengatakan penjualan yang diraih mobil-mobil Mitsubishi cukup memuaskan dengan total 839 unit.

Imam merinci penjualan tertinggi mobil Mitsubishi diraih All New Pajero Sport dengan transaksi sebanyak 839 unit. Itu disusul Outlander sebanyak 141 unit, Mirage 66 unit, Delica 48 unit, dan Triton 37 unit.

“Sebenarnya kita tidak memasang target penjualan. Target utama kita ialah branding dengan mengikuti pameran ini. Bila dibandingkan dengan jumlah pengunjung IIMS, penjualan ini cukup memuaskan,” urainya.

Salah satu strategi branding yang dilakukan ialah menjalin kerja sama sponsorship dengan Kidzania dan film Ada Apa dengan Cinta (AADC). Pada pergelaran beberapa hari yang lalu, bintang-bintang pemain AADC dihadirkan ke booth pameran untuk meningkatkan antusiasme pengunjung. “Kita sponsori film AADC dengan mobil-mobil penumpang yang kita miliki.”


Penyelenggaraan memuaskan

Pelaksanaan IIMS yang digelar pada 7-17 April mencatatkan beberapa pencapaian yang memuaskan penyelenggara. Pencapaian tersebut antara lain jumlah pengunjung dan nilai transaksi yang melampaui target sebelumnya.

Direktur PT Dyandra Promosindo Hendra Noor Saleh mengatakan hingga ditutupnya penyelenggaraan, pengunjung mencapai 454.178 orang, jauh melebihi target pengunjung, yakni sebanyak 300 ribu orang.

“Di hari terakhir saja tercatat ada 53.379 orang. Ini menunjukkan bahwa antusiasme masyarakat untuk mengunjungi pameran otomotif sangat tinggi dan pasar otomotif di IIMS juga sangat potensial,” ujarnya ketika dihubungi Senin (18/4).

Jumlah pengunjung yang melebihi target tersebut juga berdampak langsung terhadap penjualan dan transaksi yang tercatat Rp2,271 triliun, sedangkan target penjualannya Rp2 triliun. Total unit yang terjual sebanyak 8.704, terdiri dari 8.156 mobil dan 548 motor.

“Alhamdulillah rata-rata APM yang saya temui merasa puas dan penjualan mereka naik hingga 30%. Mercedes-Benz pun mengumumkan transaksi mereka naik dua kali lipat dari sebelumnya,” tambahnya.
Pada penyelenggaraan tahun depan, Hendra memastikan konsep the essence of motor show tetap diusung. “Tahun depan seluruh hall di JI Expo ini dipakai untuk IIMS 2017. Area indoor sepenuhnya buat pameran, akan didesain dengan sentuhan baru dan pastinya juga lay-out berbeda agar kenyamanan lalu lintas pengunjung tetap nyaman,” tandasnya. (S-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya