Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
MERCEDES-BENZ meluncurkan dua varian baru GLA, GLA 200 AMG Line dan GLA 45 4Matic. Dua varian terbaru tersebut tampilan lebih bergaya dan performa yang diklaim jauh lebih kuat. Presiden dan CEO MBDI Roelof Lamberts mengungkapkan GLA merupakan model yang sukses untuk segmennya. GLA dikategorikan Mercedes-Benz sebagai SUV kompak pertama. "Dengan tujuh seri model (GLA, GLC, GLC Coupe, GLE, GLE Coupe, GLS, dan G), kami menawarkan jajaran SUV terluas dari semua produsen kendaraan premium untuk memenuhi semua kebutuhan mobilitas dari para pelanggan di Indonesia," ujar di Jakarta, pekan lalu.
Namun, sayangnya, tipe GLA merupakan salah satu produk yang belum bakal dirakit di Indonesia. Sejauh ini yang sudah dirakit lokal atau berupa completely knock down (CKD) di pabrik di Wanaherang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, antara lain C-Class, E-Class, S-Class, GLC, GLE, dan terakhir GLS. "Sejauh ini kami masih bertahan di enam model itu. Dua GLA yang baru ini masih CBU Jerman. Kemungkinan untuk merakit SUV kompak di Indonesia bisa saja," tambah Deputy Director Sales Operation Mercedes-Benz Passenger Cars and Network Development, Kariyanto Hardjosoemarto.
Salah satu pertimbangan untuk merakit produk Mercedes-Benz di Indonesia menurut Kariyanto ialah investasi dan tidak hanya soal anggaran, juga mempersiapkan sumber daya manusia. "Kami tidak mau coba-coba, sudah CKD, tapi tidak laku, jangan sampai begitu. Hitung-hitungannya harus benar," kata Kariyanto.
Perubahan
Lambert menyebutkan sejumlah perubahan pada varian GLA terbaru. GLA 200 AMG Line terbaru hadir dengan suspensi off-road yang nyaman yang memosisikan bodi kendaraan lebih tinggi 30 milimeter. "Hal ini menyebabkan peningkatan kenyamanan berkendara dikarenakan ground clearance yang lebih tinggi, posisi tempat duduk yang lebih tinggi, dan tampilan off-roader yang lebih mencolok," terangnya. Selain itu, lampu depan bi-xenon yang digunakan sebelumnya telah diganti menjadi lampu depan LED high performance yang ditandai dengan suhu warna yang serupa dengan cahaya matahari yang mampu mengurangi ketegangan pada mata selama perjalanan di malam hari.
Selain itu, menghadirkan sejumlah fitur keamanan, yakni Active Brake Assist dan Attention Assist. Sementara itu, faktor kenyamanan didukung dengan kursi pengemudi dan penumpang elektrik dengan fungsi memori dan dukungan lumbar empat arah. Kendaraan ini juga dilengkapi Sunroof Panorama serta teknologi hiburan yang terkoneksi dengan ponsel pintar. Untuk urusan tenaga, GLA 200 AMG Line didukung mesin 1,6 liter inline-4 turbo yang menjanjikan tenaga 156 daya kuda (dk) pada 5.500 rpm dan torsi 250 Nm ada 4.000 rpm.
Tenaga disalurkan ke roda depan melalui transmisi kopling ganda tujuh-percepatan. Mobil seharga Rp739 juta (off the road) itu bisa melesat hingga kecepatan maksimal 215 km/jam. Sementara itu, untuk GLA 45 4Matic, pembeda yang menjadi ciri khasnya ialah bagian depannya yang berbentuk tajam. Apron depan diberikan bentuk yang lebih dinamis, kisi-kisi udara baru, sisipan splitter depan yang dibalut chrome perak, serta flics dalam warna high-gloss black.
"Sejumlah fitur yang mencolok pada bagian ekor meliputi sisipan diffuser baru pada apron belakang, trim dalam chrome perak dan spoiler lip terbaru pada spoiler atap. Semua hal ini membantu meningkatkan dinamika berkendara GLA 45 4Matic terbaru," ungkap Lamberts. Interior kendaraan seharga Rp1,299 miliar ini juga mendapat penyegaran melalui adanya dasbor kulit buatan Artico dengan topstitching merah yang kontras. Selain itu, kunci mobil dan tuas E-Select yang sekarang telah dihiasi lambang AMG, dan klaster instrumen dengan desain angka baru. (S-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved