Headline
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.
Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.
SEBANYAK 10 lifter junior Indonesia akan mengikuti kejuaraan dunia di Bangkok, Thailand, pada 3-10 April. Menurut manajer tim Alamsyah Wijaya, sebanyak 10 atlet ini masih berusia belia, yakni di bawah 17 tahun. Mereka terdiri atas 5 atlet putra dan 5 putri yang akan bertanding dengan sekitar 500 atlet dari seluruh penjuru dunia. Ajang di Bangkok itu merupakan seleksi untuk menentukan yang berhak tampil dalam Youth Olympic Games 2018 di Argentina. Dia menuturkan para duta olahraga bangsa ini merupakan juara dari sejumlah kejuaraan nasional terakhir yang digelar PB PABBSI.
Mereka berhasil menyisihkan sekitar 178 lifter remaja lainnya. "Kami memilih yang menang di kejuaraan Satria Remaja 2016 yang digelar dua kali, dan PPLP 2016," kata Alamsyah di Bandung, Jawa Barat, kemarin. Hampir seluruh lifter yang diterjunkan pada ajang ini belum memiliki pengalaman internasional. Hanya terdapat dua nama yang sebelumnya pernah mencicipi kompetisi lintas negara.
Meski begitu, dia optimistis lifter muda Tanah Air ini mampu meraih prestasi baik sehingga mampu mewakili Indonesia pada Youth Olympic Games 2018 cabang olahraga angkat besi. "Semoga kami bisa lolos kembali ke babak utama," ujarnya. Apalagi sejak Youth Olympic Games pertama kali digelar pada 2010 lalu, lifter Indonesia selalu lolos ke babak utama. "Bahkan pada 2010, angkat besi menyumbangkan medali perunggu," katanya. Lebih lanjut dia katakan, para lifter muda ini merupakan para atlet yang diproyeksikan untuk jangka panjang. Mereka diharapkan mampu meraih medali emas pada Olimpiade 2024. "Itu sebabnya kita mulai beberapa bulan ini mulai fokus pada pembinaan lifter-lifter muda karena tujuanya memang untuk jangka panjang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved