Headline

Gencatan senjata diharapkan mengakhiri perang yang sudah berlangsung 12 hari.

Fokus

Kehadiran PLTMG Luwuk mampu menghemat ratusan miliar rupiah dari pengurangan pembelian BBM.

Indonesia Pastikan Satu Gelar di India

BUDI ERNANTO [email protected]
02/4/2017 06:28
Indonesia Pastikan Satu Gelar di India
(Dok PBSI)

SATU gelar juara India Terbuka 2017 dipastikan menjadi milik Indonesia. Gelar itu ialah dari nomor ganda putra. Kepastian itu didapat setelah pasangan ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dan Ricky Karanda Suwardi/Angga Pratama berhasil menembus fi nal. Kedua ganda putra itu akan berjibaku di partai puncak di tengah bergugurannya para pebulu tangkis andalan Indonesia yang lain. Ricky/Angga lebih dulu lolos dari semifinal setelah mengalahkan Li Junhui/Liu Yuchen (Tiongkok) 21-16, 13-21, dan 21-16 di Siri Fort Indoor Stadium, Sabtu (1/4).

Meski begitu, mereka cukup kerepotan menghadapi Li/Liu sejak set kedua hingga set ketiga. Pada set kedua, duel sengit terjadi ketika kedua pasangan pemain mencatat skor imbang 3-3. Li/Liu kemudian mencetak tiga angka beruntun menjadi 7-3. Angga/Ricky mencoba membalikkan keadaan, tetapi dengan cepat dibalas Li/Liu. Angga/Ricky berusaha memperkecil defi sit poin dan berhasil mendekati dengan jarak satu angka 2-3, 6-7 dan 7-8. Namun, usaha tersebut tidak bisa menghentikan laju duet Tiongkok berperingkat lima dunia itu untuk terus melajui sehingga pemenang harus ditentukan melalui gim pamungkas. Di gim ketiga, pasangan Tiongkok itu kembali mendominasi. Mereka bahkan langsung tancap gas dengan meninggalkan Angga/Ricky 7-2. Namun, duet Indonesia itu kembali menemukan kembali gaya permainannya dan mencetak enam angka berturut-turut. Pasangan yang menempati unggulan keenam itu berhasil merebut tiket ke fi nal di menit ke-46. Hasil laga itu pun mengulang pencapaian pada India Terbuka 2016.

Sementara itu, Kevin/Marcus kembali sukses mengatasi perlawanan sengit Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark). Seperti di All England pada Maret lalu, Duo Mads memaksa Kevin/Marcus bermain hingga tiga set. Walau menang di set pertama dengan skor 21-14, Kevin/Marcus harus menyerah di set kedua dengan hasil 18-21. Namun, keduanya tampil ganas di set ketiga dan tidak memberikan kesempatan kepada lawan hingga berakhir dengan angka 21-9.

Jaga stamina
Di tempat lain, wakil Indonesia di nomor putri Ruselli Hartawan masih berjuang untuk bisa menembus final Orleans International Challenge 2017. Hingga berita ini diturunkan, Ruselli sedang menunggu babak perempat fi nal melawan Lee Ying Ying (Malaysia). Jika menang, Ruselli akan langsung bertanding di babak semifi nal di hari yang sama. Dengan demikian, Ruselli harus pintar menjaga stamina dan kondisi fi siknya. “Diatur-atur pola makan dan minum suplemen dan vitamin juga. Jelang berangkat kemarin latihan fi siknya juga ditambah untuk antisipasi,” terang Ruselli. Keberhasilan Ruselli menembus babak perempat fi nal tidak diikuti oleh rekannya, Hanna Ramadini. Hanna yang hadir sebagai unggulan pertama gagal membendung wakil Jepang, Mako Urushizaki, di babak kedua dengan skor 21-10, 18-21, 17-21.

Selain Ruselli dan Hanna, Indonesia juga mengirimkan Kenas Adi Haryanto/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani, Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/ Ade Yusuf Santoso, dan Yulfi ra Barkah/Meirisa Cindy Sahputri ke turnamen berhadiah US$20 ribu itu. (BadmintonIndonesia/R-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya