Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
PERSATUAN Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) resmi merombak komposisi empat pasangan utama di sektor ganda putri. Keputusan ini diambil demi meningkatkan daya saing di level dunia dan menembus jajaran elite bulu tangkis internasional.
Empat pasangan lama yakni Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Lanny Tria Mayasari, Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari, serta Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum, kini dipasangkan ulang menjadi;
Empat formasi baru ini akan menjalani debut mereka di dua turnamen utama pada September mendatang, yakni Hong Kong Terbuka Super 500 dan Tiongkok Masters Super 750.
Pelatih kepala ganda putri utama, Karel Mainaky menjelaskan bahwa perombakan ini merupakan hasil dari evaluasi panjang terhadap performa para pemain.
"Awalnya perubahan ini didasari hasil selama ini untuk menembus top elit yang cukup sulit. Sejak saya datang bulan April, melihat dari beberapa pertandingan saya mulai mempelajari per individu, sepertinya akan lebih hidup bila ada tukar pasangan,” kata Karel dalam keterangan resminya, Jumat (1/8).
"Dengan pasangan baru ini, saya berpikir untuk masuk ke level elit dunia cukup besar kesempatannya," ucapnya
Karel juga menyebutkan bahwa penampilan para pemain saat latihan memperkuat keyakinannya untuk melakukan perubahan. Latihan uji coba pasangan baru menunjukkan hasil yang lebih menjanjikan dibanding sebelumnya.
"Setelah Piala Sudirman dan rangkaian turnamen hingga Indonesia Terbuka, akhirnya saya tetapkan hati saya untuk merombak pasangan-pasangan ini. Lalu sebelum tur Asia kemarin, saya sudah mencoba di latihan dan terlihat mereka ada kemajuan. Ambil contoh ketika pasangan lama melawan ganda putri pratama dengan sistem voor beberapa poin, mereka kebanyakan kalah, tidak bisa mengejar," jelasnya.
"Tapi setelah dipasangkan dengan baru, pola permainannya bisa berubah dan bisa menang. Mungkin juga ini ada semangat yang baru. Mereka pun siap dengan petualangan baru ini," lanjut Karel.
Dia berharap langkah ini menjadi titik awal kebangkitan sektor ganda putri Indonesia. "Di sisa tahun ini pastinya saya ingin melihat empat pasangan ini ketika diturunkan bisa meraih poin sebanyak-banyaknya, jadi tahun depan sudah bisa langsung ikut turnamen level atas," pungkasnya. (I-3)
Indonesia terakhir kali meraih gelar juara di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2019 melalui ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Dia juga memberikan apresiasi kepada sang pelatih, Indra Wijaya atas kontribusi besar dalam pencapaiannya kali ini.
PEBULU tangkis tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan sukses merebut gelar juara di ajang Macau Terbuka 2025 setelah mengalahkan wakil Malaysia, Justin Hoh.
Sejak awal gim pertama, Alwi langsung tampil menekan dan mengatur ritme permainan.
Amri/Nita memastikan kemenangan dengan skor 21-15 dan 7-1 atas Rehan/Gloria di perempat final Makau Terbuka.
Apri/Febi menghajar Chen Qing Chen/Keng Shu Liang dua gim langsung 21-13 dan 21-19 di laga 32 besar Makau Terbuka.
Ana/Tiwi tampil dominan dan menang straight game 21-10 dan 21-16 atas pasangan Taiwan Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui dalam tempo 31 menit di Tiongkok Terbuka..
Fadia sudah mengeluhkan kondisi tidak fit saat akan tampil pada perempat final Super 750 Jepang Terbuka 2025, pekan lalu.
PBSI telah mengkaji performa Fadia yang selama ini juga bermain rangkap.
Pertemuan sesama wakil Merah Putih itu akan mempertemukan unggulan kedelapan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi melawan pasangan muda Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved