Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
DESTINASI Road Show TAFISA Games 2016 TujuH Kota Tujuan sudah memasuki kota Solo pada Selasa (4/10) dan kemarin memasuki Yogyakarta. Saat arak-arakan tiba di Solo, masyarakat menyambut antusias kedatangan maskot TIFASI Games 2016 Tarsius Tumaha.
Bahkan beberapa warga datang menyapa dan bertanya soal multiajang yang keenam kalinya berlangsung. Ketua FORMI Jawa Tengah Rakun tidak memungkiri bahwa TAFISA Games memang belum memasyarakat, sehingga butuh dikenalkan secara masif.
“Informasi dan sosialisasi TAFISA Games 2016 memang berkejaran dengan waktu persiapan. Namun pemerintah seharusnya juga lebih aktif, “ ujar Rakun.
Hal ini jusru bertolak belakang dengan kesiapan atlet FORMI Jawa Tengah menuju TAFISA Games 2016. Rakun mengklaim, sekitar 200 atlet FORMI Jawa Tengah siap turun di multiajang dua tahunan itu.
“Total ada 150-200 orang turun di 40 cabang olahraga di TAFISA Games 2016. Itu paling besar dari semua peserta Indonesia.”
Rencananya kontingen atlet FORMI Jawa Tengah yang tampil di TAFISA Games 2016 akan dilepas pada Jumat (7/10) oleh Gubernur Jawa Tengah.
Serupa dengan di Solo, sambutan hangat juga diberikan warga Yogyakarta. Saat melakukan sosialisasi di kawasan Pasar Beringharjo, beberapa warga
masyarakat mendatangi booth tim Road Show.
Ketua Panitia Pelaksana TAFISA World Games 2016, Hayono Isman, optimistis acara olahraga rekreasi tersebut dapat menyaingi gaung Pekan Olahraga Nasional (PON) Jawa Barat XIX/2016. Hal ini ia ungkapkan menanggapi kritik bahwa acara yang melibatkan negara-negara dari lima benua tersebut minim promosi.
“PON saja gaung (awal) tak terlalu besar, tapi begitu terjadi kan lumayan hasilnya. Nah, kami harapkan juga sama. TAFISA Games pelakunya masyarakat yang gemar olahraga, bukan atlet,” kata Hayono di Yogyakarta kemarin. Hayono mengakui salah satu kesulitan promosi adalah keterbatasan dana. (Rul/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved