Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
PERELI Indonesia Rifat Sungkar menilai perjuangan Rio Haryanto berlaga di ajang Formula One (F1) merupakan prestasi luar biasa. Namun, ia tak menampik bahwa Rio tidak akan mudah mendapatkan podium musim ini.
Menurut Rifat, dana sebesar 15 juta euro belum cukup membuatnya bisa menjadi juara dunia. Apalagi, juniornya itu hanya bergabung dengan tim Manor Racing yang notabene tim kecil di F1. Oleh karena itu, dia cuma bisa mengingatkan agar Rio tetap memfokuskan diri di setiap balapan.
“Juara dunia bujetnya saja US$350 juta. Jadi, jika kita memiliki pikiran pintar, pasti Rio tak akan bisa menjadi juara. Dia udah finis saja bagus. Kalau ada bujet lebih, dia baru bisa ngomongin lima belas besar, 10 besar atau 5 besar. Yang penting, konsisten bisa berada di sebuah garis finis itu sudah sangat bagus,” ujar Rifat di Jakarta, Kamis (14/4).
Yang pasti, Rifat mengaku bangga karena sudah ada pembalap muda Indonesia memiliki potensi besar di kancah dunia. Oleh karena itu, pembalap berusia 37 tahun itu mengatakan akan terus mencari bibit calon pembalap yang memiliki skill spesial di dunia balap seperti Rio Haryanto. (RO/R-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved