Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
TIM Jagonya Ayam Campos Racing mengakhiri tes resmi GP2 di Sirkuit Jerez, Spanyol, dengan positif.
Pada sesi latihan sore yang difokuskan pada simulasi balap, Mitch Evans menempati peringkat ketujuh saat mencatat waktu terbaik 1 menit 27,410 detik, sedangkan Sean Gelael berada di peringkat 11 dengan torehan 1 menit 29,988 detik.
Ini merupakan pencapaian terbaik tim Jagonya Ayam selama tiga hari tes di Jerez.
Dua hari sebelumnya mereka tampil kurang optimal.
"Tim akhirnya berada di jalur yang benar karena setelan mobil mulai sejalan dengan gaya membalap saya dan Mitch. Dengan sedikit penyempurnaan, kami siap tampil di Barcelona," ungkap Sean.
Seri perdana GP2 2016 akan diadakan di Sirkuit Catalunya, Barcelona, 13-15 Mei mendatang.
Perkembangan itu pun menumbuhkan kembali rasa percaya diri duo pembalap Jagonya Ayam.
"Saya sempat frustrasi dengan kondisi tim yang seperti kehilangan arah. Namun, kini saya merasa yakin dengan peluang tim musim ini," ujar Mitch yang memasuki tahun keempatnya di GP2.
Pada sesi latihan sore, Sean menjalani simulasi balap sebanyak 52 putaran yang terbagi dalam dua tahap.
Di tahap pertama, Sean menghabiskan 33 putaran tanpa henti.
Ia cukup konsisten dalam menjaga ritme balapan sebelum akhirnya menorehkan waktu terbaik 1 menit 29,988 detik.
Menurut Direktur Teknik tim Jagonya Ayam, Philippe Gautheron, catatan itu bisa lebih tajam andai setelan limited slip differential atau LSD (aplikasi penggerak roda belakang) pada mobil Sean dibenahi.
"Seandainya kami punya cukup waktu untuk menyetel ulang LSD, pencapaian Sean bisa lebih kompetitif lagi," kata Gautheron.
Sean menghadapi musim perdananya untuk tampil penuh di ajang GP2.
Pada masa debutnya tahun ini, pembalap berusia 19 tahun itu tidak dibebani target tinggi.
Ia diharapkan bisa mengalami kemajuan dan konsisten finis di posisi 15 besar.
Tahun lalu, Sean yang berstatus pembalap ajang Formula Renault 3.5 World Series hanya lima kali berkesempatan menjajal balapan di GP2 bersama tim Carlin, yaitu pada seri Hongaria, Belgia, Rusia, Bahrain, dan Abu Dhabi.
Peringkat akhir Sean pada GP2 2015 ialah posisi 30 tanpa sekalipun meraih poin. (Gnr/R-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved