Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
KETUA Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Marciano Norman mengunjungi sejumlah petinggi Polri untuk membahas kelangsungan olahraga tanah air di masa pandemi.
Olahraga prestasi di Indonesia terhenti sejak pandemi Covid-19 mewabah. Praktis kompetisi olahraga berhenti total sejak bulan Maret 2020.
Pada Senin (19/10) lalu, pengurus KONI Pusat menemui Wakapolri Komjen Gatot Eddy Purnomo dan Kabaintelkam Mabes Polri Komjen Ryco Amelza Dahniel.
Mereka menyampaikan aspirasi anggotanya yang terdiri dari 71 induk cabang olahraga, 6 organisasi fungsional dan 34 KONI Provinsi serta 514 KONI Kabupaten/Kota kepada pemerintah terutama kepada aparat hukum.
“Hal ini harus disampaikan KONI, sebab perlu diketahui bahwa setiap atlet, pelatih dan tenaga keolahragaan lainnya, selama ini sangat mengandalkan kehidupannya dari kegiatan olahraga yang terangkai di dalam suatu siklus industri olahraga apabila ada penyelenggaraan kompetisi,” demikian pernyataan resmi KONI Pusat, Rabu (21/10).
Beberapa hal yang dimohonkan KONI Pusat kepada Polri adalah agar diperkenankan menyelenggarakan kompetisi olahraga dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah dengan pendampingan dari Gusus Tugas covid-19 pusat maupun daerah.
Baca juga : Dua Calon Ketum PBSI Sudah Ambil Formulir Pendaftaran
Apabila belum memungkinkan dilaksanakan di seluruh wilayah, maka KONI memohon penyelenggaraan kompetisi olahraga bisa dilaksanakan pada daerah tertentu yang penyebaran Covid-19 lebih rendah serta dilaksanakan pada daerah yang tidak sedang menyelenggarakan pilkada 2020.
Dengan bergulirnya roda kompetisi, maka diharapkan dapat membantu meningkatkan kembali dampak ekonomi yang juga secara otomatis telah berdampak kepada para insan olahraga di tanah air.
“Diharapkan, kompetisi bisa kembali bergulir tentunya berpedoman pada protokol kesehatan secara ketat, sesuai ketentuan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Kementerian Kesehatan RI serta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB),” lanjut pernyataan KONI.
Dengan adanya kegiatan kompetisi sesuai dengan protokol kesehatan, tentunya bisa menunjukkan kepada dunia internasional bahwa Indonesia mampu mengendalikan penyebaran virus korona dengan baik.
Hal ini akan sangat mendukung kesiapan Indonesia yang akan menggelar berbagai event olahraga tingkat internasional pada tahun 2021. Diantaranya Piala Dunia Sepak Bola U-20, Liga Basket, Mixed Martial Art, Federasi Equestrian Internasional (FEI) Jumping World Challenge 2021 yang mana Pordasi memenangkan bidding sebagai tuan rumah final yang mempertandingan 23 kontingen negara dan kejuaraan intenasional lainnya.
Di bulan Oktober-Desember 2020 masih banyak kalender event nasional yang tersisa untuk diselenggarakan. Salah satunya adalah FEI World Cup SEA League pada Desember 2020. (OL-7)
Langkah ini merupakan bentuk investasi jangka panjang untuk mencetak atlet profesional yang dapat mengharumkan nama Kabupaten Tangerang di kancah nasional dan internasional.
FESTIVAL Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VIII 2025 yang digelar di Nusa Tenggara Barat (NTB) memasuki hari kelima penyelenggaraan pada Rabu (30/7).
Indonesia Open Gymnastics 2025 telah dimulai sejak 2 Juli 2025 dan mempertandingkan disiplin Trampolin dan Ritmik.
Penilaian terhadap potensi atlet tak melulu didasarkan pada raihan gelar, namun juga mempertimbangkan peluang mereka untuk berkembang.
Kabupaten Cianjur diharapkan juga bisa memiliki wartawan yang memiliki kompetensi khusus pada bidang olahraga.
Jakarta Martial Arts Extravaganza (JMAE) 2025, festival pertandingan dan atraksi dari tiga cabang olahraga, yaitu Wushu, Muay Thai, dan Pencak Silat akan digelar pada 30 April hingga 4 Mei.
Atlet DNV Equestrian, Nusrtdinov Zayan Fatih, tampil gemilang pada Kejuaraan Berkuda Aragon Merdeka Master 2025 Piala Presiden di The Hub Indonesia, Jatisampurna, Bekasi, Jawa Barat.
Green Innovation Camp 2025, kompetisi karya inovasi lingkungan bagi pelajar, sukses diselenggarakan.
Bagi sang perupa itu merupakan upayanya memanfaatkan sesuatu yang terlihat remeh, seperti ranting pohon, kemudian diubah menjadi karya seni yang indah dan bernilai
Pertamina Patra Niaga menggelar Bright Gas Cooking Competition (BGCC) 2025 di Makassar, Sulawesi Selatan.
Dunia esports dan industri keamanan siber Indonesia memasuki era baru melalui kolaborasi strategis.
Tahun ini, Le Grand Chef 2025 mengangkat tema Bring Eat On, sebuah ajakan untuk menjadikan memasak sebagai proses mengenal dan mengekspresikan diri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved