Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
NYARIS terdegradasi dari Liga 1, membuat PS Tira melakukan berbagai pembenahan menghadapi musim kompetisi 2019. Salah satunya mendatangkan pelatih kawakan Rahmad Darmawan.
Klub berjuluk the Army itu mengikat RD, sapaan Rahmad, selama satu tahun dengan opsi perpanjangan kontrak. Membawa PS Tira menduduki peringkat 10 besar Liga 1 2019 menjadi target yang dibebankan kepada mantan pelatih timnas Indonesia tersebut.
“Ini seperti balik ke barak. Teman-teman di PS Tira kebetulan teman ketika saya masih di Persikota. Saya ditawari untuk bangun PS Tira seperti dulu dan saya bilang oke,” ungkap RD, Kamis (3/1).
Untuk memenuhi target yang dibebankan, RD menyatakan akan mulai dengan membangun hubungan baik dengan para pemain. Ia akan melancarkan komunikasi sehingga kebersamaan dalam tim terbentuk.
“Saya akan menjalin komunikasi yang intens dalam tim dengan mereka sehingga punya semangat dan motivasi tinggi. Tim ini banyak pemain muda, jadi butuh figur agar jadi panutan,” ungkap RD.
Sekretaris Tim PS Tira Yandri mengatakan alasan utama manajemen memilih RD disebabkan mantan anggota TNI tersebut dinilai memiliki kemampuan menangani pemain muda dengan baik.
Hal itu, lanjutnya, tentu sesuai dengan mayoritas PS Tira dengan pemain muda sehingga nantinya pemain muda lebih termotivasi untuk meraih prestasi di Liga 1,” tandas Yandri.
Gelandang PS Tira Ryan Wiradinata mengaku sangat senang dengan kedatangan RD. Menurutnya, RD merupakan salah satu pelatih terbaik di Indonesia.
“Dengan pelatih baru semoga PS Tira bisa lebih baik lagi dari musim sebelumnya. Kami berharap bisa berprestasi di tahun ini,” ungkapnya.
Ryan berharap, dengan kehadiran RD, PS Tira yang musim lalu menempati peringkat ke-15 bisa meraih hasil lebih baik. “Kami ingin di setiap permainan ada kemenangan dan bisa berprestasi. Apalagi kini kami ditangani Rahmad,” tandasnya. (Opn/Sat/R-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved