PB/PP Diminta Segera Ajukan Proposal

PENGURUS induk cabang olahraga (PP/PB) diminta segera mengajukan proposal mengenai nomor-nomor cabang olahraga yang akan dipersiapkan ke Olimpiade 2020 dan SEA Games Manila 2019.

Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga, Mulyana, mengatakan proposal yang diajukan berisi mengenai program pelatnas selama satu tahun ke depan hingga SEA Games berlangsung pada Desember 2019 mendatang.  

Mulyana mengatakan dalam proposal tersebut setiap cabang juga harus mengedepankan skala prioritas yang mengacu pada nomor pertandingan. Ia berharap proposal tersebut sudah masuk pada akhir bulan ini.

“Jadi, bukan cabang olahraga lagi yang menjadi acuan, melainkan nomor-nomor pertandingan. Karena itu, ada tiga tolok ukurnya. Yang pertama atlet dari nomor mana saja yang meraih medali terutama emas di Asian Games 2018 yang harus diutamakan. Kedua, pemecah rekor di Asian Games, dan ketiga para atlet muda yang memiliki prospek yang bagus di masa depan,” ujar Mulyana ketika dihubungi Media Indonesia di Jakarta, Kamis (1/11).

Mulyana pun meminta cabang olahraga untuk segera mengajukan usul proposal tersebut. Hal itu guna mempercepat proses pencairan anggaran agar pada Januari tahun depan dana sudah bisa digunakan.

Menurut Mulyana, pihaknya akan mengadakan pertemuan dengan cabang pada pekan depan untuk membahas substansi dari proposal tersebut.

“Sejauh ini belum ada cabang olahraga yang mengajukan proposal karena memang belum kami buka. Kami berencana untuk bertemu dengan cabang olahraga terlebih dahulu, mungkin Kamis depan untuk membahas substansi proposal seperti apa. Yang jelas, yang paling utama tadi soal skala prioritas yang mengutamakan nomor pertandingan,” jelasnya.

“Kami akan tunggu peng-ajuan proposal sampai akhir bulan ini supaya saat Desember nanti sudah bisa membuat nota kesepahaman (MoU) dengan para cabang olahraga dan Januari akan dicairkan. Tentu akan ada skala prioritas nanti terutama untuk cabang yang akan bertanding di Olimpiade Tokyo 2020 dan SEA Games 2019,” lanjutnya.

Atlet junior
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi berencana untuk mengirimkan atlet junior 60% lebih banyak ketimbang atlet senior. Tujuannya ialah menambah pengalaman berkompetisi bagi mereka di tingkat internasional.
“Saya pikir sudah saatnya kita memberikan kesempatan kepada atlet muda untuk unjuk kemampuan di tingkat internasional,” kata Imam.

Namun, menurut Mulyana, atlet senior juga akan berpartisipasi dalam pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara tersebut sebagai laga uji coba mereka menuju Olimpiade Tokyo 2020.

“Jadi, buat atlet prioritas Olimpiade juga kalau bisa ikut turun karena ini menjadi ajang uji coba mereka menuju Tokyo,” kata Mulyana.

Sementara itu, untuk prog-ram pelatnas tahun ini, terdapat 10 cabang yang baru akan mengakhiri program pada Desember mendatang, satu di antaranya ialah bulu tangkis. Mereka hingga saat ini belum mengambil 30% sisa anggaran. (R-2)