Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PERSATUAN Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) mengaku butuh seorang big man naturalisasi jika ingin bisa bersaing di tingkat internasional. Indonesia berpeluang tampil di Piala Dunia Bola Basket 2023 setelah mengajukan diri menjadi tuan rumah bersama dengan Jepang dan Filipina.“Terus terang kita akan sulit bersaing kalau tidak ada pemain naturalisasi,” kata Ketua Umum Perbasi Danny Kosasih di Jakarta, Rabu (18/10). Andai terpilih menjadi tuan rumah bersama, Indonesia, Jepang, dan Filipina akan langsung lolos ke putaran final Piala Dunia 2023 dan menjadi bagian dari 32 tim yang bertanding. FIBA sendiri akan mengumumkan tuan rumah Piala Dunia Bola Basket 2023 pada Desember mendatang.
Danny mengatakan big man berposisi center yang akan dinaturalisasi ialah pebasket asal Amerika Serikat untuk timnas putra dan pebasket asal Tiongkok untuk timnas putri. “Kami sudah menjalin kontak dengan beberapa pemain, tetapi semuanya masih harus dimatangkan dahulu. Kami tidak mau menaturalisasi pemain abal-abal,” tutur dia. Sebelumnya Erick Thohir, Presiden SEABA (Asosiasi Basket Asia Tenggara), menyebut peluang Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia Basket 2023 cukup besar. (Ant/Rul/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved