Headline

Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.

Aroma Baru di Audisi Final

Satria Sakti Utama
08/9/2017 23:46
Aroma Baru di Audisi Final
(DOK/PB DJARUM)

ADA format yang berbeda dalam audisi final Beasiswa Djarum Bulu Tangkis 2017 jika dibandingkan dengan pergelaran tahun-tahun sebelumnya.

Sebanyak 139 peserta yang tersisa di babak final tidak akan lagi memasuki tahap turnamen untuk menentukan peserta yang berhak masuk ke masa karantina yang akan berlangsung 11-16 September.

Format turnamen ditinggalkan karena dinilai sudah dilakukan pada tahap audisi di delapan kota, termasuk audisi Kudus, Kamis (7/9) lalu.

Sebagai penggantinya, pihak penyelenggara lebih mengutamakan tes pertandingan yang akan dilakukan selama lima kali dalam tiga hari pelaksanaan yang akan berakhir Minggu (10/9).

Tidak hanya itu, setiap harinya akan ada proses eliminasi.

"Proses pelaksanaannya agak berbeda dengan proses umum. Kita tidak melakukan screening lagi dengan asumsi hasil di delapan kota sebelumnya sudah merupakan hasil terbaik. Nanti akan ada pengumuman pengurangan untuk hari berikutnya tapi bisa juga tidak," Manajer Tim PB Djarum Fung Permadi di Gelanggang Olahraga (GOR) Djarum Kudus, kemarin.

Selain format audisi final yang berbeda, inovasi yang dilakukan PB Djarum tahun ini ialah penghapusan kategori U-15 dan penambahan kategori lebih muda lagi yaitu U-11.

Fung menilai perubahan nomor seleksi ini dilakukan untuk bersaing dengan klub-klub bulu tangkis lain dalam menjaring pemain.

Meski demikian, Fung tidak menampik ada kesulitan-kesulitan tersendiri dalam proses seleksi hingga nanti fase karantina.

Pembinaan pebulu tangkis U-11 akan memerlukan perhatian lebih karena masih masuk usia dini dan butuh sosok orangtua.

"Kami memutuskan mengambil usia lebih bawah karena ketika bertahan di audisi U-15, bisa dibilang kita dapat sisa-sisanya. Kalah bersaing dengan klub lain yang bergerilya. Kesulitannya pasti lebih besar karena mereka masih anak-anak. Perlu ada inang-inang yang bisa dijadikan sosok-sosok orangtua," imbuh Fung.

Mantan pebulu tangkis yang prestasi tertingginya adalah medali perak di kejuaran dunia Copenhagen pada 1999 silam ini buka suara soal jumlah peserta yang akan lolos dan menjadi atlet binaan PB Djarum.

Fung menyebut sekitar 20 peserta yang akan lolos untuk masuk akademi PB Djarum.

Kuota tersebut akan diperebutkan 131 peserta yang melakukan registrasi ulang, sedangkan delapan peserta lainnya didiskualifikasi karena berhalangan hadir.

Tanpa eliminasi

Audisi final hari pertama Beasiswa Djarum 2017, kemarin, akhirnya diputuskan tanpa ada pemain yang dipulangkan.

Seluruh peserta akan kembali menjalani dua kali tes pertandingan di sesi pagi dan siang seperti halnya di hari pertama.

Yang membedakan ialah calon lawan yang bakal dikocok ulang.

Staf tim kepelatihan PB Djarum Engga Setiawan menyebut tingginya animo dan semangat atlet-atlet usia muda ini membuat tim pencari bakat ingin melihat kembali kemampuan 131 peserta yang ikut berpartisipasi dalam audisi final.

"Melihat semangat dan daya juang serta kegigihan dari setiap anak yang bertanding hari ini, kami semua dari tim pelatih PB Djarum menyatakan semua layak lolos untuk kembali bertanding besok," kata Engga.

(R-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya