Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
GANDA campuran Indonesia berhasil mengamankan satu tempat di babak kedua Australia Terbuka Super Series 2017.
Praveen Jordan/Debby Susanto-lah yang menjadi wakil Indonesia setelah sebelumnya Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir harus kandas di babak pertama setelah ditundukkan ganda Malaysia Tan Kian Meng/Lai Pei Jing dengan skor 17-21, 16-21.
Praveen/Debby melanjutkan perjuangan mereka setelah menaklukkan ganda Jepang Yuta Watanabe/Arisa Higashino dua set 21-11, 21-19, kemarin.
"Di Indonesia Terbuka kami pun sebetulnya ingin memberikan yang terbaik, tetapi hasilnya tidak maksimal. Sekarang kami mau menggantikan hasil minggu lalu, apalagi wakil ganda campuran tinggal kami yang tersisa," tutur Praveen.
Meski menang, diakui Praveen, laga tersebut berlangsung sengit dan tidak mudah.
Selanjutnya, Praveen/Debby telah ditunggu ganda Singapura Hee Yong Kai Terry/Tan Wei Han.
Peringkat enam dunia tersebut berpotensi melaju ke perempat final melihat keunggulan mereka yang berhasil menyapu bersih dua pertemuan terakhir melawan Hee/Tan.
Kendati unggul, Debby tetap enggan jemawa dan mengaku akan tetap fokus menghadapi mereka.
"Kami tidak mau bilang lawan di Australia Open lebih enteng dari di Indonesia Open, kami mau fokus hadapi lawan satu demi satu dulu. Di babak kedua, kami akan bertemu dengan Yong Kai Terry Hee/Tan Wei Han (Singapura), kami harus mewaspadai Hee yang pukulannya kencang dan cepat," beber Debby.
Selain Praveen/Debby, tim pelatnas meloloskan dua wakil ke babak kedua.
Mereka adalah Jonathan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.
Namun, peluang Jonathan untuk lolos ke babak selanjutnya terbilang tipis mengingat lawannya di babak kedua yakni Lin Dan (Tiongkok).
Pada pertemuan terakhir, Jonathan kalah rubber set 15-21, 21-14, 9-21.
Sayangnya, ganda putra harapan Indonesia justru harus kandas sejak babak pertama.
Dua atlet pelatnas yang diunggulkan, yakni Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, gagal revans atas Huang Kaixiang/Wang Yilyu dan takluk 10-21, 21-19, 16-21.
Peringkat sembilan dunia Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi yang merupakan runner-up tahun lalu juga gagal melewati babak pertama akibat ditumbangkan ganda Jepang Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe dengan skor 21-13, 17-21, 19-21. (Rul/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved