Headline

Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.

Fokus

F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.

Dua Bocah Tewas Tergulung Ombak saat Bermain di Pantai Widarapayung

Liliek Dharmawan
21/12/2016 20:44
Dua Bocah Tewas Tergulung Ombak saat Bermain di Pantai Widarapayung
(thinkstock)

DUA anak ditemukan tewas setelah tergulung ombak tinggi di Samudra Hindia atau Laut Selatan Cilacap, Jawa Tengah, tepatnya di Pantai Widarapayung, Kecamatan Binangun. Dua korban ditemukan pada waktu berbeda, yakni Selasa (20/12) malam dan Rabu (21/12) pagi.

Kedua korban tewas ialah Bayu Nugraha, 8, yang ditemukan pada Selasa jam 20.40 WIB, sedangkan korban lainnya M Yusup, 9, ditemukan Rabu pukul 09.00 WIB. Kedua korban merupakan warga Desa Gentasari, Kecamatan Kroya.

Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap Mulwahyono mengungkapkan, peristiwa hilangnya kedua anak tersebut terjadi pada Selasa sekitar jam 17.15 WIB. Kedua anak bersama teman-teman mereka yang lain bermain di Pantai Widarapayung.

"Tanpa diduga, tiba-tiba ada gelombang tinggi yang menerjang pantai. Keduanya langsung terbawa ombak tinggi dan dinyatakan hilang. Setelah dinyatakan hilang, Tim SAR gabungan baik dari Basarnas, Polsek, dan Koramil Binangun, Cilacap Rescue, dan lainnya langsung melakukan pencarian," katanya.

Setelah dilakukan pencarian, korban pertama yang ditemukan pada Selasa malam adalah Bayu. Jenazah ditemukan sekitar 700 meter ke arah timur dari lokasi kejadian. Sedangkan jasad Yusup ditemukan sekitar 7 km dari lokasi arah timur, tepatnya di Desa Banjarsari, Kecamatan Nusawungu. Jenazah telah diambil dan dimakamkan oleh pihak keluarga.

Sebelumnya, Stasiun Meteorologi BMKG Cilacap telah mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi. Pasalnya, ketinggian gelombang dapat mencapai 4 meter dengan kecepatan angin hingga 25 knots. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya