Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Daerah Minati Ternak Asal Mukomuko

MI
08/9/2016 07:55
Daerah Minati Ternak Asal Mukomuko
(Antara)

SEDIKITNYA 2.500 sapi lokal asal Kabupaten Mukomuko, Bengkulu, telah memenuhi kebutuhan untuk hewan kurban di tiga provinsi, yakni Sumatra Barat, Riau, dan Jambi sejak Agustus hingga September.

Hamdani, 46, peternak sapi asal Desa Arah Tiga, Kecamatan Lubuk Pinang, Kabupaten Mukomuko, mengungkapkan hal itu saat ditemui di Bengkulu, kemarin.

“Sapi lokal dijual mulai harga Rp14 juta hingga Rp18 juta, sedangkan kambing mulai Rp2 juta hingga Rp2,5 juta,” ujar Hamdani.

Dia mengakui, menjelang Idul Adha, permintaan pengirim­an sapi ke luar daerah terus meningkat tiap tahunnya.

Terlebih sapi dari Mukomuko terkenal sehat, tinggal di dataran rendah, dan dagingnya lembut.

Kabid Peternakan Dinas Peternakan Kabupaten Mukomuko Jumadi mengatakan sapi lokal banyak diminati provinsi lain. “Meskipun banyak sapi dan kambing dijual ke luar daerah, kebutuhan untuk Kabupaten Mukomuko tetap terjamin,” ujarnya.

Di Sumatra Selatan, harga jual hewan kurban semakin tinggi karena stok hewan kurban menipis. Evi Rusyati, penjual hewan kurban di Palembang, mengatakan harga hewan kurban akan naik sekitar Rp300 ribu hingga Rp400 ribu per ekor.

Dengan banyaknya penjualan hewan kurban, dinas pertanian perikanan dan kehutanan mengeluarkan imbauan agar masyarakat lebih selektif dalam memilih hewan kurban.

Di Kalimantan Timur, dinas peternakan setempat telah menyiapkan 11.591 sapi untuk kebutuhan hewan kurban pada Idul Adha 1437 Hijriah.

“Stok sapi di Kalimantan Timur kelebihan 300-an ekor dari perkiraan kebutuhan,” kata Kepala Dinas Peternak­an Provinsi Kalimantan Timur Dadang Sudarya. (MY/DW/SY/N-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya