Dinkes Simalungun Catat 11 Petugas Pemilu Jatuh Sakit, Tim Kesehatan Terus Siaga

KEPALA Dinas Kesehatan Simalungun Edwin Simanjuntak mengutarakan sebanyak 11 orang penyelenggara Pemilihan Umum atau Pemilu 2024 di Kabupaten Simalungun jatuh sakit mulai dari tahapan pencoblosan suara digelar hingga tahapan rekapitulasi suara di tingkat kecamatan.

"Jumlah pasien sementara yang sakit ringan dan sembuh berdasarkan kategori pasien Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) sebanyak 6 orang, Panitia Pemungutan Suara (PPS) sebanyak 2 orang, Panitia Pemilihan Kecamatan sebanyak 2 orang dan Badan Pengawas Pemilu 1 orang," ungkap Edwin, Rabu (21/2).

Untuk laporan kesakitan lanjut Edwin tim kesehatan Puskesmas akan terus melaporkan melalui aplikasi Data Fasyankes Online (DFO) sesuai dengan arahan Kementerian Kesehatan. Tim kesehatan terus bersiaga saat tahapan rekapitulasi suara yang digelar di setiap kantor kecamatan.

"Kami tetap standby. Tetap kita lakukan di kantor kecamatan saat digelar rapat pleno," ujarnya.

Selain menugaskan tim kesehatan di lokasi rapat pleno kecamatan, pihaknya juga telah menyiapkan kendaraan ambulans plus supir di lokasi perhitungan. Kemudian melakukan pemeriksaan kesehatan dan memberikan vitamin kepada para penyelenggara pemilu dan tim pengamanan.

"Kemarin sudah saya instruksikan agar petugas kesehatan memakai pakaian medis agar masyarakat tahu membedakannya dengan masyarakat umum lainnya. Puskesmas keliling pun juga ikut standby," tandasnya. (AP/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Abdillah M. Marzuqi