Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Babel Target Capaian Vaksinasi 75% Hingga Akhir Tahun

Rendy Ferdiansyah
19/12/2021 15:42
Babel Target Capaian Vaksinasi 75% Hingga Akhir Tahun
Ilustrasi(DOK MI)

GUBERNUR Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman meminta seluruh jajaran pemangku kepentingan tingkat kabupaten/kota untuk meningkatkan capaian vaksinasi Covid-19 di wilayahnya. Minimal capaian vaksinasi pada akhir 2021 diharapkan mencapai 75%.

"Kita minta untuk segera gencarkan vaksinasi secara massal, mengingat varian Omicron sudah masuk ke Indonesia, di mana varian tersebut memiliki daya tular tiga kali lebih cepat dibanding varian Delta," kata Erzaldi, Minggu (19/12).

Diketahui, Babel sendiri merupakan salah satu provinsi yang capaian vaksinasi Covid-19 di atas target nasional (70%), tepatnya 73,75%. Namun di beberapa kabupaten masih terdapat capaian di bawah target nasional, yaitu Kabupaten Bangka (64,75%), dan Bangka Selatan (69,73%). Untuk itu, Gubernur menyiapkan sejumlah strategi untuk mengejar target tersebut.

Berkenaan percepatan vaksinasi melalui klaster pendidikan, akan segera dilakukan vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun di lingkungan sekolah. Selain itu jika para orang tua siswa belum divaksin, maka anaknya tidak diperkenankan untuk mengikuti sekolah tatap muka.

Hal tersebut juga akan diberlakukan untuk masyarakat dalam hal pengurusan administrasi maupun hal lain sebagainya. Seperti pengurusan SIM ataupun STNK, akan ada penambahan syarat telah memiliki sertifikat vaksin. Selain itu, jika terdapat masyarakat yang enggan divaksin, agar melibatkan tokoh masyarakat dan agama untuk mengajak mereka.

"Berbagai inovasi harus kita upayakan untuk mengajak masyarakat kita mau divaksin, nanti berikan hadiah ataupun doorprize kepada masyarakat. Seperti usulan dari Bangka Selatan yang ingin memberikan hadiah sepeda bagi masyarakat yang mau divaksin, kami atas nama Forkopimda Babel akan kirimkan sepedanya sebagai hadiah," ujarnya.

Ia juga mengingatkan untuk senantiasa melakukan pengawasan yang ketat di pintu masuk menuju Babel seperti bandara, dan pelabuhan, untuk diperiksa secara benar, baik sertifikat vaksin maupun hasil tes pemeriksaan Covid-19 Rapid Test maupun Swab PCR.

Disamping itu, di pusat keramaian seperti pusat perbelanjaan, restoran, maupun fasilitas umum lainnya harus memiliki QR Code PeduliLindungi  untuk menelusuri kontak tracking dan tracing, sehingga setiap pengunjung yang datang harus memindai QR Code dengan aplikasi PeduliLindungi. (OL-15)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso
Berita Lainnya