Angka Kematian Meningkat, Warga Kalteng Tetap Diminta Disiplin Prokes

BERDASARKAN data Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Provinsi Kalteng per 23 Juli 2021, ada 18 pasien covid-19 yang meninggal dan total yang meninggal menjadi 934 orang. Sementara pasien positif juga terus bertambah 247 orang dan total menjadi 31.609, dan sembuh bertambah 288 menjadi 27.386 orang.

Angka kematian terbanyak tercatat di Kota Palangka Raya yang hingga saat ini mencapai 295 orang meninggal. Kemudian Kabupaten Kotawaringin Barat dan Kotawaringin Timur, terbanyak kedua dan ketiga.

Untuk itu Gubenur Kalteng H. Sugianto Sabran berulang kali meminta warganya untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan. Paling tidak, ujar dia, gunakan masker saat melakukan aktifitas di luar rumah.

''Kita terus meminta masyarakat Kalteng untuk disiplin prokes karena hanya dengan menerapkan prokes kita bisa terhindar dari Covid-19,'' ujarnya, Sabtu (24/7).

Menurut gubernur, saat ini rumah sakit sudah penuh oleh pasien Covid-19 dan pihaknya terus berupaya membantu penanganan agar tingkat dan penularan dan kematian menurun. ''Namun kembali lagi ke masyarakat harus mau memakai masker. Jangan melakukan kerumunan dan jangan ke zona merah agar tidak tertular,'' pintanya.

Sementara itu Kepala RSUD Doris Silvanus Palangka Raya drg. Yayu Indriyati membenarkan bahwa saat ini rumah sakit yang dipimpinnya sudah penuh terisi oleh pasien Covid-19.

''Untuk pasien Covid-19 RSUD penuh namun itu pasien biasa masih ada tempat. Namun kami meminta masyarakat tetap menerapkan prokes agar tidak terus bertambah,'' pintanya. (SS/OL-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Denny parsaulian