Klaster Baru Bermunculan di Kota Malang

PEMERINTAH Kota Malang, Jawa Timur, menekankan disiplin protokol kesehatan dan membatasi mobilitas warga lantaran bermunculan klaster covid-19. Terbaru, 13 mahasiswa yang menempati perumahan di Kelurahan Dinoyo positif covid-19.

"Pemicu klaster baru karena faktor mobilisasi warga ke luar dan dalam kampung. Selain itu faktor kedisiplinan menerapkan prokes," tegas Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang Husnul Muarif, Kamis (24/6).

Ia menjelaskan klaster baru muncul di perumahan Dinoyo yang dihuni 30 orang. Sebanyak 28 orang diantaranya mahasiswa Universitas Islam Negeri Malang Maulana Malik Ibrahim. Para mahasiswa memfungsikan rumah itu sebagai tempat aktivitas belajar agama.

Saat ini petugas puskesmas sudah melakukan tracing dan testing. Hasilnya, 13 orang positif covid-19. Kini mereka isolasi mandiri di rumah itu karena Rumah Sakit Lapangan Ijen Boelevard sudah penuh. "Hasil tes swab 13 orang positif, 17 orang lainnya negatif," tegasnya.

Petugas langsung berkoordinasi dengan perangkat kampung dan kelurahan agar ada pembatasan aktivitas.

Temuan klaster baru ini menambah deretan klaster yang menambah kasus penularan di Kota Malang. Sebelumnya, Pemkot Malang menangani klaster Tlogomas, Lowokdoro, Tretes, Bandulan dan Jaksa Agung Suprapto. Kini muncul klaster Dinoyo.(OL-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Astri Novaria