Jokowi Resmikan Lima Pelabuhan di Maluku dan Maluku Utara

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) meresmikan sejumlah pelabuhan laut yang ada di Maluku dan Maluku Utara yang dipusatkan di Pelabuhan Tobelo yang terletak di Desa Rawa Jaya, Tobelo, Hamahera Utara, Maluku Utara, Rabu (6/4).

"Kita membangun infrastruktur pelabuhan dalam rangka tol laut untuk mendukung mobilitas manusia, mobilitas barang, agar harga transportasi lebih murah, biaya logistik lebih murah, dan akhirnya kita akan mendapatkan harga harga kebutuhan yang murah," kata Jokowi saat meninjau lokasi Pelabuhan Tobelo.

Menurut Jokowi, pemerintah akan terus membangun pelabuhan sebagai sarana pendukung konektivitas antarpulau sehingga dapat menekan harga barang. "Kita akan garap terus supaya harga barang di seluruh pulau tidak sama, tapi mirip-mirip," kata Presiden.

Selain membangun infrastruktur jembatan, pemerintah juga akan menambah sarana lain seperti kapal laut untuk mendukung terlaksananya program tol laut menjadi lebih baik lagi. Saat ini, sudah ada tiga unit kapal yang secara reguler melayani tol laut secara rutin. Rencananya, pemerintah akan menambah tiga unit kapal lagi. Bahkan, Jokowi berjanji setiap tahun armada kapal akan ditambah agar program tol laut lebih maksimal.

"Kita ingin dari Tobelo mau ke Aceh bisa. Dari Lhokseumawe mau ke Galela dan Tobelo juga bisa. Inilah Indonesia," katanya.

Hadir bersama Presiden, Ibu Iriana Joko Widodo, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba, Bupati Halmahera Utara Frans Manery, dan Wakil Bupati Halmahera Utara Muhlis Tapitapi.

Pelabuhan yang diresmikan oleh Jokowi tadi ialah Pelabuhan Laut Tobelo yang dibangun dengan dana dari APBN sebesar Rp163.293.555.000 dengan kapasitas sandar kapal 10.000 DWT. Kapasitas Pelabuhan Tobelo tiga kali lebih besar daripada Pelabuhan Wasior di Papua Barat. Pelabuhan Galela dibangun dengan anggaran Rp35.493.700.000 yang bersumber dari APBN, dengan kapasitas sandar kapal 1.000 DWT. Kedua pelabuhan tersebut berada di Halmahera Utara, Maluku Utara.

Adapun tiga pelabuhan yang ada di Provinsi Maluku ialah Pelabuhan Laut Tutukembeng dibangun dengan anggaran Rp157.146.318.000 dengan kapasitas sandar kapal 1.000 DWT. Pelabuhan Laut Wonreli dibangun dengan anggaran Rp54.518.731.000 dengan kapasitas 2.000 DWT serta Pelabuhan Laut Teor yang dibangun dengan dana sebesar Rp42.650.471.000. Semua pelabuhan memiliki lahan penumpukan kontainer dan juga ruang tunggu penumpang.

Pembangunan pelabuhan laut tersebut merupakan perwujudan dari program pemerintah dalam penyelenggaraan konektivitas antarpulau untuk mendukung program tol laut Indonesia.

Pelabuhan Tobelo juga ditetapkan sebagai salah satu trayek tol laut di wilayah Maluku Utara yang disinggahi angkutan laut berjadwal yang dioperasikan oleh PT Pelni.

Setelah melakukan peresmian pelabuhan, Jokowi menuju Kecamatan Galela menyerahkan bantuan sosial program keluarga harapan, bantuan disabilitas, bantuan lanjut usia beras sejahtera, bantuan Kartu Indonesia Sehat, serta Kartu Indonesia Pintar. (BR/OL-5)