PPKM Mikro di Desa Bencah Berjalan Lancar

KAPOLDA Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Irjen Anang Syarif Hidayat menilai penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro di Desa Bencah Kabupaten Bangka Selatan (Basel) berjalan baik. Hal itu disampaikan Kapolda usai memantau langsung pelaksanaan PPKM berskala Mikro di desa tersebut, Selasa (23/2).

Ia mengatakan, Penerapan PPKM di desa Bencah sesuai dengan apa yang diharapkan. Saat ini seluruh pasien terkonfirmasi positif di karantina agar tidak menyebar kepada masyarakat lain.

"Di sini para pasien positif diperiksa secara rutin, makan juga disiapkan hingga kesehatan mereka betulk-betul seperti semula," kata Kapolda Anang Syarif.

Ia menyebutkan tujuan dari PPKM Mikro ini untuk membatasi diri agar penyebaran covid-19 tidak semakin meluas di desa tersebut.

"Ini menjadi pembelajaran bagi kita semua, khusus bagi masyarakat desa bahwa cvid-19 itu nyata dan ada di mana-mana," ujarnya.

Untuk mencegah penyebaran covid-19 ini, ia meminta kepada seluruh lapisan masyarakat benar-benar menjalankan prokes covid-19, khususnya menggunakan masker. 

baca juga: GeNose UGM akan Hadir di Makassar Bulan Maret

Kapolda menambahkan saat ini sudah ada Perda yang mengatur tentang prokes covid-19. Dan di dalam perda termuat adanya sanksi denda bagi siapapun yang  melanggar.,

"Dalam waktu dekat ini, perda prokes akan segera kita terapkan, nanti sidangnya langsung di tempat," imbuh dia.

Hingga saat ini jumlah pasien terkonfirmasi positif covid-19 di Desa Bencah Kabupaten Basel sebanyak 62 orang. Rinciannya 17 orang dalam dalam pantauan, 6 orang isolasi di Bangka Selatan, 7 orang karantina mandiri, 4 orang karantina desa, 44 orang sembuh dan satu meninggal dunia. (OL-3)