Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

6.307 Ruang SD Tasikmalaya Rusak

31/3/2016 01:00
6.307 Ruang SD Tasikmalaya Rusak
(Dok. MI)

SEBANYAK 6.307 ruang kelas untuk sekolah dasar (SD) di Tasikmalaya, Jawa Barat, masih rusak. Hanya, perbaikannya masih terkendala anggaran pemerintah yang terbatas.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tasikmalaya EZ Alfian di Tasikmalaya, kemarin, menjelaskan 6.307 ruangan kelas rusak adalah dari total 7.094 ruang kelas, atau sekitar 88,9%, yang tersebar di 1.083 sekolah di Tasikmalaya.

Dari jumlah ruangan yang rusak, sambungnya, sebanyak 628 ruang rusak total, 759 ruang rusak berat, 745 ruang rusak sedang, dan 4.175 ruangan rusak ringan.

Jadi, dari keseluruhan ruang kelas di Tasikmalaya yang layak pakai hanya 787 ruangan.

Alfian mengakui perbaikan ruang kelas yang rusak masih terkendala anggaran untuk perbaikan ruang kelas SD. Apalagi, lanjutnya, Dinas Pendidikan masih membutuhkan 271 ruang kelas baru.

“Anggaran untuk perbaikan ruang kelas bagi SD di Kabupaten Tasikmalaya masih sangat minim dan baru dilakukan untuk perbaikan 75 ruang kelas, 20 perpustakaan, dan pendirian 5 ruang kelas baru di tiga SD,” kata Alfian.

Kodim 1707/Merauke, Papua, memberikan bantuan berupa satu truk militer untuk digunakan sebagai fasilitas transportasi kepada para pelajar SD, SMP, dan SMA di wilayah Kabupaten Merauke.

Dandim 1707/Merauke Letkol I Made Alit Yudana menjelaskan bantuan itu berlangsung sejak Senin (28/3), setelah melihat banyaknya pelajar yang kesulitan memperoleh angkutan.

“Bantuan itu karena pelajar kesulitan untuk berangkat maupun pulang sekolah. Apalagi, jalur jalan perjalanan pelajar ke sekolah terlalu berisiko karena melewati jalur penerbangan pesawat di Bandara Moppa Merauke,” kata Alit. Dia menambahkan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian TNI terhadap kesulitan masyarakat di wilayah teritorial binaannya.

“Kegiatan ini tidak hanya diberikan kepada pelajar, tetapi kepada semua elemen masyarakat yang membutuhkan bantuan,” kata dia. (AD/MC/LN/N-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya