Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
BANJIR yang terjadi di ruas jalan Lamongan-Tuban, Jawa Timur, sudah memasuki hari ke-11.
Sampai Senin (7/3), kemacetan lalu lintas parah masih terjadi di ruas itu.
Kondisi tersebut diperparah dengan kerusakan jalan akibat tergerus air.
Hampir 1 kilometer jalan di kawasan itu rusak parah.
Untuk mengatasi genangan air, empat pompa milik Pemprov Jawa Timur dan Pemkab Lamongan didatangkan ke lokasi.
"Pengerahan empat pompa ini diharapkan bisa mengurangi genangan air yang terjadi di ruas jalan tersebut," kata Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf saat meninjau lokasi banjir di Babad, Lamongan, Senin (7/3).
Genangan air akan dibuang langsung ke Be-ngawan Solo.
Kerusakan jalan akan diatasi dinas PU Bina Marga dengan menurunkan alat berat untuk memperbaiki jalan saat air sudah surut.
Banjir di Kecamatan Babat, Lamongan, mengepung enam desa.
Ada 3.600 rumah dan 18 ribu warga yang terdampak banjir.
Bupati Lamongan Fadeli menyatakan, untuk mengatasi banjir di masa mendatang pihaknya akan melakukan pembebasan lahan untuk membangun sodetan dari rumah pompa di Desa Bedahan langsung ke Be-ngawan Solo.
Cara itu akan membuat genangan air bisa cepat terbuang.
Dari Karawang, Jawa Barat, sejumlah bandar hasil bumi mengaku hujan dan banjir membuat harga cabai merah dan bawang terus meroket.
Sebagian bandar juga mengaku adanya jembatan putus membuat pengiriman tersendat, sehingga harga barang melonjak.
"Saat ini, kami harus membeli cabai merah dengan harga Rp50 ribu per kilogram, cabai merah keriting Rp45 ribu, dan bawang merah Rp25 ribu dari bandar," kata Iis, pedagang di Pasar Johar. (FL/YK/CS/N-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved