Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMERINTAH Kota Cirebon Jawa Barat (Jabar) lakukan penataan kawasan kumuh mulai tahun ini.
Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Anwar Sanusi mengatakan, penataan yang masuk program kota tanpa kumuh (Kotaku) akan dilakukan terlebih dahulu di dua kawasan di Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk.
''Lingkungan termasuk drainase nanti ditata, bahkan mobil termasuk mobil damkar juga bisa masuk ke pemukiman penduduk,'' ungkap Anwar, Selasa (11/2).
Menurut Anwar penataan tersebut diharapkan bermanfaat bagi masyarakat. Dikarenakan lingkungan yang sehat, yang tidak kumuh juga akan meningkatkan kesehatan masyarakat.
Namun Pemkot Cirebon juga menyadari jika setiap penataan kawasan akan ada dampak yang ditimbulkan. Karena itu pihaknya terlebih dahulu akan melakukan sosialisasi terhadap warga yang terkena dampak.
''Jangan sampai masyarakat Panjunan akan menerima kabar yang simpang siur, tidak jelas kebenarannya,'' katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Eddy Krisnowanto menjelaskan, jika penataan Kotaku tahun ini akan dilakukan di RW 01 dan RW 10 Kelurahan Panjunan, Kota Cirebon. Dengan anggaran sekitar Rp10 miliar penataan yang akan dilakukan diantaranya peningkatan jalan, peningkatan drainase, peningkatan jembatan, pembuatan TPS 3R, pembuatan IPAL komunal, pedestrian, ruang terbuka publik, pekerjaan proteksi kebakaran dan lainnya.
''Dananya dari Kementerian PUPR, kita hanya menerima,'' ungkap Eddy. (OL-2)
Pemeliharaan jalan di Kota Cirebon, akan terus dilakukan hingga akhir tahun nanti.
Perkembangan media sosial menjadi momentum bagi kemajuan pariwisata di Sukabumi agar mampu menyedot perhatian para wisatawan.
SUMEDANG akan memulai pembangunan jalan lingkar utara yang menjadi akses menuju kawasan wisata Bendungan Jatigede.
Jembatan yang berada di Desa Kutapohaci, Kecamatan Klari itu menghubungkan dua kecamatan, yakni Ciampel dan Klari.
Panjang jalan berstatus kabupaten sekitar 1.335 kilometer. Dari panjang jalan itu, sekitar 73% atau sekitar 1.055 kilometer kondisinya sudah mantap.
Dekan SBM ITB Prof Ignatius Pulung Nurprasetio menekankan pentingnya infrastruktur kreatif sebagai investasi masa depan bangsa.
Besaran Rp451 juta itu akan digunakan per kelurahan atau per rukun warga tergantu dari kajian dan penyesuaian yang dilakukan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Jakarta
Ada empat prioritas permasalahan yang harus dientaskan seperti kemacetan, kampung kumuh, banjir, dan pemberdayaan masyarakat.
Pemerintah Provinsi DKI berencana menata 11 rukun warga (RW). Penataan itu menggunakan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) 2020.
Dalam uji kelayakan dan kepatutan calon Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma, ia meminta persoalan kawasan kumuh menjadi fokus perhatian untuk segera dituntaskan.
“Kampung kota Jakarta mulai dibenahi secara bertahap melalui proses pelibatan dan pemberdayaan warga."
Berdasarkan data BPS DKI, pada 2017 terdapat 445 RW yang terkategorisasi kumuh atau 16,2%. Lalu, jumlahnya berkurang menjadi 225 RW atau 14,4% pada 2022.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved