Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
GAJAH latih Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau Indro, 35, dan Rahman, 40, dikerahkan bersama sejumlah petugas, Kamis (20/6), terus berupaya menggiring empat gajah liar keluar dari daerah konflik di Kecamatan Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, menuju habitatnya di Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN).
Tim gabungan BBKSDA Riau itu sudah lebih dari satu pekan bekerja dalam kondisi hujan deras yang turun di hampir seluruh wilayah Provinsi Riau.
"Tim gabungan penanggulangan satwa terus bekerja siang dan malam," kata Kepala BBKSDA Riau Suharyono di Pekanbaru, Kamis (20/6).
Dia menjelaskan, dari laporan yang disampaikan tim blokade, saat ini kawanan gajah liar yang berjumlah 4 ekor telah berada di Desa Pesikaian, Kecamatan Cerenti, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).
"Kawanan gajah tersebut saat ini tengah berada di Sungai Siken yang mengarah ke sebelah utara PTPN 5 kemudian ke PT RPI. Ini sesuai dengan
jalur yang harus dilalui," jelasnya.
Sejauh ini, lanjut Suharyono, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi ke PT BRS untuk tidak menghalangi pergerakan kawanan satwa tambun berbobot 3,5 ton tersebut apabila melewati kebun mereka.
"Sedangkan tim yang lainnya masih melakukan pemantauan terhadap dua gajah liar di Desa Tanjung Beludu, Kecamatan Kelayang, Kabupaten Indragiri Hulu. Selanjutnya gajah latih Rahman dan Indro bersama tim juga akan melakukan penggiringan terhadap dua kawanan gajah liar tersebut kembali ke habitatnya di Tesso Nilo," jelas Suharyono.(OL-3)
Terungkapnya perdagangan bagian satwa di lindungi berupa sisik terenggiling (Manis javanica), bermula dari penggalian data dan informasi di media sosial.
Dalam kegiatan tersebut, ditemukan akun Facebook atas nama “Thamrin MD” yang memposting spesimen kupu-kupu dan kumbang berbagai jenis yang merupakan satwa liar dilindungi
Pelaku berinisial RZ (40) warga Pandam, Jorong Anak Aia Dadok, Kecamatan Lubuk Basung ditangkap ketika akan menjual sisik trenggiling (manis javanica) seberat 1,5 kilogram pada Sabtu (28/6).
Peneliti IPB University Nyoto Santoso mengatakan bahwa lutung sentarum, yang merupakan primata endemik Kalimantan, hingga kini belum termasuk dalam mandat pengelolaan BBTNBKDS.
BALAI Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau mendapatkan laporan dari pihak pengelola Lembaga Konservasi (LK) Kasang Kulim terkait kelahiran satwa langka hampir punah, orangutan.
DIREKTORAT Reserse Kriminal Umum Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menetapkan JS, 46, agen gas bersubsidi sebagai tersangka kasus kepemilikan satwa dilindungi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved