Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
LAYANAN data seluler (internet) seluruh provider di Bali dipastikan mati selama prosesi Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1941.
Imbauan itu berdasarkan Surat Edaran Menteri Komunikasi dan Informatika, menindaklanjuti Surat Gubernur Bali Nomor 027/1342/Set/Diskominfos tertanggal 21 Februari 2019 perihal bebas internet pada Hari Suci Nyepi.
“Surat ini juga untuk merespons seruan bersama Majelis-Majelis Agama dan Keagamaan Provinsi Bali Tahun 2019 tertanggal 7 Februari 2019,” jelas Plt Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Bali, Gede Darmawa, kemarin. Dengan adanya penghentian sementara layanan internet, kata Darmawa, diharapkan umat Hindu lebih khidmat dan khusyuk menjalani Nyepi.
Layanan akan diputus selama 24 jam mulai Kamis (7/3) pukul 06.00 hingga Jumat (8/3) pukul 06.00 Wita. “Saya mengharapkan umat lain yang berdomisili di Bali bisa menghormati keputusan ini,” harap Darmawa.
Hanya layanan internet pada objek vital dan untuk kepentingan umum tetap berfungsi, seperti rumah sakit, kantor kepolisian, militer, BPBD, BMKG, Basarnas, dan bandara.
Selama Nyepi, Tol Bali Mandara yang menghubungkan Denpasar-Ngurah Rai-Nusa Dua akan ditutup.
Direktur Utama Tol Bali Mandara Bali, Enkky Sasono AW, mengatakan, penutupan dilakukan pada 6 Maret pukul 23.00 hingga 8 Maret pukul 07.00 Wita. Minimal ada 63 ribu kendaraan untuk semua golongan yang tidak bisa lewat Tol Bali Mandara. Dari Bengkulu, ribuan umat Hindu yang tinggal di Kabupaten Bengkulu Utara, menggelar ritual ogoh-ogoh untuk menyambut Nyepi. Mereka mengarak patung-patung raksasa menggambarkan sisi buruk manusia menjelang Nyepi, kemarin. (RS/OL/MY/PO/N-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved