Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DISTRIBUSI logistik Pemilu 2019 bakal tersendat di Kalimantan Tengah, khususnya di Kabupaten Gunung Mas. Lantaran banyak jalan yang rusak parah. Kekhawatiran itu disampaikan Bupati Gunung Mas Arthon Dohong saat Rakor Pemili 2019 di Palangka Raya, kemarin.
Arthon mengatakan, ada beberapa titik jalan negara yang rusak parah di pedalaman Gunung Mas antara lain ruas jalan Palangka Raya-Kuala Kurun (Ibu kota Gunung Mas)-Kecamatan Ruangan Hulu- Kecamatan Manuhing. Kemudian ruas jalan yang menghubungkan antara Kuala Kurun dengan Kecamatan Rungan Barat hingga simpang jalan negara pada Km 45. Kerusakan ini karena tingginya curah hujan yang terjadi saat ini.
"Kondisi itu sangat mengkhawatirkan untuk kelancaran penyaluran logistik pemilu," ujarnya. Padahal, pelaksanaan Pemilu 2019 tinggal dua bulan lagi.
Komisioner KPU Kalteng Siti Wahidah menambahkan, saat ini ada sejumlah kabupaten yang memerlukan perhatian ekstra terkait penyaluran logistik pemilu. Contohnya, di Kabupaten Pulang Pisau. Di kabupaten yang berdekat-an dengan Palangka Raya. Sebab penyaluran logistik pemilu harus dilakukan melalui laut.
"Selain itu masih ada sejumlah daerah lain yang masih blank spot sehingga dikhawatirkan akan terjadi miskomunikasi," jelasnya.
Sementara itu, di Bali, distribusi saat ini sudah mencapai 90%. Hal ini disampaikan Ketua KPUD Bali I Dewa Gede Agung Lidartawan saat ditemui di Denpasar, kemarin. "Saat ini seluruh logistik Pemilu sudah 90% masuk Bali dan ada di kabupaten dan kota di Bali. Yang belum masuk adalah surat suara di bebe-rapa kabupaten dan kota, dan formulir yang masih dalam proses tender seperti formulir model C dan sejenisnya," ujarnya.
Menurut Lidartawan, seluruhnya sudah masuk kabupaten dan semuanya sudah diset KPUD kabupaten dan kota seperti kotak, bilik, sampul. Bahkan ada kabupaten yang sudah set di TPS. Secara teknis, untuk logistik sudah dalam posisi siap. "Hanya hari ini tim sedang menghitung logistik yang rusak selama proses pengiriman, didata, dibuatkan berita acara. Lalu saya akan tanda tangan untuk dikirim ke KPU Pusat hari ini juga agar segera proses gantinya," ujarnya. Tujuannya, agar KPU Pusat segera memenuhi kekurangan tersebut.
Untuk kertas suara, KPUD Bali menggunakan percetakan Temprina. Dari 9 kabupaten dan kota di Bali, baru Kabupaten Bangli yang sudah final 100%.
KPU Manggarai Barat, NTT, juga tengah membahas persiapan Pemilu 2019, termasuk distribusi logistinya.(SS/OL/PO/RF/N-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved