Headline

Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.

Fokus

Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.

Libur Sekolah, Tempat Wisata Dipadati Pengunjung

UL/RF/N-3
24/12/2018 00:00
Libur Sekolah, Tempat Wisata Dipadati Pengunjung
(ANTARA FOTO/Dedhez Anggara)

LIBUR panjang akhir tahun, sejumlah lokasi wisata di Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, dipenuhi wisatawan. Seperti yang di wisata Batu Lawang di Desa Cupang, Kecamatan Gempol, Kabupaten Cirebon. Sekalipun harus melalui jalan kecil dan berkelok, tidak menyurutkan wisatawan mendatangi lokasi wisata yang terletak di perbatasan Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Kuningan itu.

Lilis, warga Indramayu yang berwisata bersama kedua anak dan suaminya, mengaku baru pertama kali ke sana. Dia mengetahui objek wisata tersebut dari berbagai media sosial. “Sepertinya memang hanya melihat batu, tapi indah. Sekalian olahraga,” ungkapnya.

Selain melihat keunikan batu lawang di lokasi wisata tersebut juga disiapkan sarana bermain anak, flying fox, hingga sarana bermain motor APV. “Harga tiket masuknya juga terjangkau,” ungkap Lilis.

Edi Kastaro, pengelola wisata Batu Lawang mengungkapkan setiap akhir pekan dan libur panjang, jumlah pengunjung meningkat. “Biasanya 100 sampai 150 orang, saat ini lebih dari 300 orang setiap harinya,” ungkap Edi.

Selain Batu Lawang, objek wisata yang ramai dikunjungi lainnya, yaitu Wisata Bumi Pelangi di Kecamatan Jalaksana, Kabupaten Kuningan. Wisata Bumi Pelangi merupakan kolam renang yang dibuat secara terasering dan diwarnai dengan beraneka warna cerah mirip pelangi. Terletak di tengah-tengah sawah dan menawarkan keindahan alam panorama Gunung Ciremai.

Nurhayati, warga Kota Cirebon bersama keluarganya memilih lokasi tersebut karena suasananya alami dan sejuk. “Di Kuningan kan hawanya adem. Kalau di Cirebon panas,” ungkapnya.

Waspada di pantai

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bangka Belitung (Babel), mengimbau kepada masyarakat yang ingin menghabiskan libur Natal dan tahun baru di kawasan­ wisata pantai untuk selalu waspada.

“Cuaca kita ekstrem, makanya kita imbau masyarakat dan wisatawan yang ingin menghabiskan libur Natal dan tahun baru di sejumlah kawasan­ pantai di Pulau Bangka untuk waspada,”kata Ketua BPBD Babel Mikron Antariksa, kemarin.

Di Pulau Bangka menurut Mikron, pantai-pantai yang harus diwaspadai, seperti Pantai Matras, Pantai Rebo, pantai Tikus Emas, dan Pantai pesona. “Gelombang saat ini cukup tinggi, jika mandi atau bermain air di beberapa pantai di Pulau Bangka untuk berhati-hati karena kondisi air pantai yang dalam dan ombak yang tinggi,” ujarnya.

Dia meminta para orangtua agar menjaga anak-anak saat berwisata di pantai. Jangan sampai mereka lepas kontrol tanpa pengawasan orangtua. Kecuali, di pantai pasir padi Pangkal Pinang, Babel. Lokasi posisi pantai yang landai tidak berbahaya bagi anak-anak.

Dalam kesempatan berbeda,  Kurniaji staf Analisis dan Prakiraan BMKG Kelas I Pangkal Pinang meminta kepada seluruh masyarakat Babel untuk mewaspada cuaca ekstrem. Dalam amatan BMKG diperkirakan menjelang Natal dan tahun batru bakal terjadi cuaca ekstrem. Bisa curah hujan yang tinggi disertai angin kencang dan gelombang laut yang tinggi.

“Hujan disertai petir dan angin­ kencang berpotensi terjadi di perairan utara Bangka, Simpang Rimba, Sijuk, Kelapa Kampit, Selat Gelasa, dan Mluat ke Sungai Selan, Payung,” kata Kurniaji.

Pihaknya hanya sebatas mengimbau kepada masyarakat agar selalu waspada. Selain itu, masyarakat harus aktif melihat prakiraan cuaca di situs resmi milik BMKG atau informasi dari media massa yang mengutip dari BMKG. (UL/RF/N-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya