Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
GUBERNUR Bangka Belitung Erzaldi Rosman Djohan memerintahkan seluruh kepala perangkat daerah serta instansi lainnya mengibarkan bendera merah putih setengah tiang selama tiga hari. Itu sebagai tanda berkabung atas musibah jatuhnya pesawat Lion Air JT-610 di peraian Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10). Warga Bangka Belitung terbanyak menjadi korban dalam kecelakaan pesawat tersebut.
“Untuk seluruh instansi pemerintahan, saya sudah instruksikan kibarkan bendera setengah tiang sebagai ungkapan belasungkawa selama tiga hari,” kata Erzaldi, Selasa (30/10).
Gubernur juga mengusulkan agar lima aparatur sipil negara Pemprov Babel yang menjadi korban dinaikkan pangkat sebab mereka meninggal dalam perjalanan tugas.
Hingga kemarin sudah 33 keluarga yang menyerahkan data ante mortem korban Lion Air ke posko DVI Dokes Polda Babel.
Kepala Bidang Dokes Polda Babel AKB Ahmad Fauzi mengatakan data ante mortem yang perlu dibawa keluarga ialah sidik jari seperti di ijazah korban, rekam kesehatan gigi bila pernah menjalani rawat gigi, catatan kesehatan korban, foto korban dengan memperlihatkan gigi, dan juga KTP. “Banyak warga yang sudah ke sini, tapi pulang lagi karena datanya kurang lengkap,” jelasnya.
Sementara itu, posko bayang-an di Tanjungpakis, Pakisjaya, Karawang, Jawa Barat, memperluas titik area pencarian korban pesawat Lion Air JT-610 dari perairan Karawang hingga Indramayu.
Kepala Kantor Basarnas Jawa Barat Deden R mengatakan titik pencarian diperluas karena kondisi arus air laut bergerak dari barat ke timur.
“Sehingga pencarian ini kita perluas dari wilayah Karawang hingga perairan di Indramayu,” kata Deden kepada Media Indonesia, Selasa (30/10).
Dalam evakuasi itu tim ga-bungan di posko bayangan membantu posko utama di Tanjung Priok, Jakarta, dengan sebanyak 854 personel yang terdiri dari TNI-Polri, Basarnas, dan Pemkab Karawang.
Tidak ketinggalan 27 unit perahu dikerahkan, terdiri atas 24 perahu karet dan tiga unit perahu sea leader dari Satpolairud. “Kita juga dibantu 10 orang yang tergabung di tim penyelam.”
Polda Jawa Timur juga ikut membantu dengan mengirim empat tim laboratorium forensik guna membantu proses identifikasi korban.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Ma-ngera mengatakan empat tim sudah diberangkatkan sejak kemarin. Dua tim di antaranya dikirim ke Jakarta untuk membantu di RS Polri, sedangkan dua tim lainnya difokuskan untuk mendata beberapa keluarga korban yang berasal dari Jatim.
Dicoret dari DCT
Pada bagian lain, enam anggota DPRD Babel yang menjadi korban Lion Air akan dicoret dari daftar calon tetap (DCT) Pemilu Legislatif 2019. Ketua KPU Provinsi Bangka Belitung, Davitri, mengatakan keenam anggota DPRD tersebut ialah Ahmad Mugni (Partai Golkar), HK Djunaidi (Partai Demokrat), Eling Sutikno (PPP), Dollar (PKB), Murdiman (PKS), dan Muktar Rasyid (PAN). Mereka akan dicoret dalam daftar calon tetap.
“Tetap akan dicoret dari DCT karena belum cetak kertas suara. Tapi kita tetap koordinasi dengan KPU pusat,” jelasnya.
Sementara itu, dari Jawa Barat ada lagi dua warga yang menjadi korban Lion Air. Mereka ialah Firmansyah Akbar, warga Gang Masjid RT 17/03, Desa Nagrak, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, dan Ahmad Endang Rochmana warga Kelurahan Awipari, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya.
Ahmad Endang Rochmana selama ini bertugas sebagai Kasubbag Keuangan Kanwil Ditjen Pembendaharaan Kemenkeu Provinsi Babel dan Firmansyah Akbar ialah pegawai di Kantor Pajak Pratama Pangkalpinang. (AD/BB/CS/FL/N-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved