Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Pemkab Klungkung Bangun Pelabuhan Segitiga Emas

28/1/2018 16:12
Pemkab Klungkung Bangun Pelabuhan Segitiga Emas
(Ist)

UNTUK memperkuat konektivitas antara kawasan Klungkung daratan dan Nusa Penida, Pemerintah Kabupaten Klungkung, Bali, tengah merancang pembangunan pelabuhan yang bernama Pelabuhan Segitiga Emas.

Pelabuhan ini rencananya dibangun di tiga titik strategis pada 2018 inu. Yakni, masing-masing di kawasan Pantai Pesinggahan, Desa Pesinggahan, Kecamatan Dawan (Klungkung daratan), Pantai Sampalan, Kecamatan Nusa Penida, dan Pantai Bias Munjul, Nusa Ceningan, Kecamatan Nusa Penida.

Saat ini, pengembangan Pelabuhan Pesinggahan dan Pelabuhan Bias Munjul sudah masuk pada tahap detail engineering design (DED). Sedangkan, pengembangan Pelabuhan Sampalan sudah tahap DED, UKL/ULP, dan master plan.

“Saya sangat mendorong percepatan pembangunan Pelabuhan Segitiga Emas. Tujuan dari pembangunan pelabuhan ini adalah sebagai pintu gerbang untuk memperkuat konektuvitas ekonomi antara Klungkung Daratan dan Nusa Penida," jelas Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, Minggu (28/1)

Di tengah pesatnya perkembangan pariwisata di Nusa Penida saat ini, pembangunan pelabuhan yang memadai sangat dibutuhkan. Dengan adanya Pelabuhan Segitiga Emas diharapkan mampu mengurangi kerusakan biota laut di pesisir pantai, akibat dari banyaknya area pantai yang digunakan sebagai pelabuhan tradisional.

“Dalam pengoperasian dermaga nantinya akan dikelola oleh Badan Pengelola dengan gaya swasta. Dengan begitu manajemen dan pelayanan kepada pengguna maupun pengusaha boat diharapkan menjadi lebih baik. Pelabuhan ini juga sebagai salah satu cara untuk menjaga kelestarian biota laut di pesisir pantai,” ujar Suwirta.

Lebih jauh ia berharap dengan adanya pelabuhan di tiga titik tersebut dapat memberikan kelancaran distribusi barang maupun penumpang, karena mahalnya biaya investasi dan harga kebutuhan pokok.

"Selain itu, dengan adanya pelabuhan di setiap pulau juga menjadi sarana pengawasan barang atau pengunjung yang memasuki pulau, sekaligus pendataan kunjungan di Pulau Nusa Penida," imbuh Bupati.

Ginanjar, Konsultan Multi Habitat Ginanjar, yang menangani langsung pengembangan Pelabuhan Segitiga Emas mengatakan Pelabuhan Sampalan nantinya mampu menampung delapan speedboat untuk sekali sandar, dengan memanfaatkan lahan seluas 5.000 meter persegi.

"Bangunan dermaga nantinya mampu menampung 300 penumpang serta fasilitas lainnya yaitu, area parkir kendaraan yang cukup luas," katanya.

Pembangunan Pelabuhan Segitiga Emas ini juga mendapatkan apresiasi dari para pengusaha di bidang pariwisata atau pengusaha speedboat, salah satunya Made Wijaya yang sangat mendukung program tersebut.

"Saya sangat mendukung program Pak Bupati dengan pembuatan pelabuhan ini, dengan adanya fasilitas pelabuhan yang lebih baik tentunya kenyamanan wisatawan lebih terjamin, sehingga kunjungan wisatawan juga akan meningkat dan saya optimistis wisata di Klungkung semakin berkembang dan profesional," tandasnya. (RO/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya