Presiden Jokowi Blusukan Cek Irigasi

SEUSAI melakukan kunjungan di Kota Banjar dan Kabupaten Ciamis, Presiden Joko Widodo menuju Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Dalam kunjungannya ke ‘Kota Santri’ itu, Presiden meninjau langsung pembangunan saluran irigasi di tengah areal persawahan Kampung Gunung Kalong, Kelurahan Kersanegara, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya, Selasa (16/1). Presiden juga blusukan ke areal persawahan didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Bupati Tasikmalaya, UU Ruzhanul Ulum, dan Wali Kota Tasikmalaya Budi Budiman.

Wali Kota Tasikmalaya, Budi Budiman, menjelaskan bahwa pembangunan saluran irigasi yang dilakukan sejak 2017 akan terus berkelanjutan hingga ke tingkat kelurahan. “Agar petani tidak kesulitan air saat mengairi sawah pada musim kemarau. Air yang mengalir di lokasi ini diperuntukkan lahan pertanian seluas 60 hektare. Pembagian airnya akan dilakukan secara merata,” terang Budi di depan Presiden. Sauyunan Ali Mikdar selaku Ketua Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) yang ikut bertemu Presiden menjelaskan saluran irigasi yang telah dibangun ini berasal dari bantuan Pemkot Tasikmalaya senilai Rp119 juta. Saluran irigasi tersebut memiliki panjang kiri dan kanan masing-masing 220 meter.

“Rencananya akan diperpanjang sampai 280 meter. Pengairan areal persa­wahan ini telah diikuti oleh 114 petani penerima manfaat yang memiliki areal persa­wahan seluas 60 hektare. Air irigasi berasal dari Sungai Cikunteun. Dalam seminggu irigasi dilakukan dua kali, antara Selasa dan Jumat,” kata Sauyunan.

Seusai meninjau irigasi, warga yang sudah berkumpul di sekitar irigasi, langsung meminta Presiden Jokowi untuk foto bersama. Warga tampak senang dan terhibur dengan kedatangan Presiden Jokowi. “Apalagi Pak Presiden bersedia diajak berfoto,” ujar warga.
Dalam kunjungan itu, presiden lebih banyak mendengar laporan masyarakat maupun pejabat yang menangani irigasi. (AD/N-3)