Tol Binjai-Medan Siap Beroperasi

GUBERNUR Sumatra Utara Tengku Erry Nuradi memastikan pembebasan lahan yang akan digunakan untuk jalan tol Binjai-Medan-Deli Serdang-Serdang Bedagai-Tebing Tinggi sudah selesai. Dengan selesainya proses pembebasan lahan itu, pemerintah memastikan tol Binjai-Medan bisa beroperasi sebelum akhir tahun, tepatnya sebelum Natal 2017. “Untuk tol Kualanamu-Tebing Tinggi diharapkan bisa beroperasi dan digunakan masyarakat pada Mei 2018,” ungkap Tengku Erry kepada wartawan di Medan, Selasa (11/7).

Erry juga mengapresiasi masalah pembebasan lahan yang telah diselesaikan sebelumnya oleh Menteri BUMN Rini Soemarno, khususnya lahan di ruas tol Medan-Binjai. “Tol Medan-Binjai sepanjang 16,8 kilometer itu bisa beroperasi dan digunakan masyarakat akhir 2017 ini,” ujarnya. Pembangunan tol Kualanamu-Tebing Tinggi diharapkan tepat waktu karena untuk mendorong pengembangan objek wisata Danau Toba. “Selesai tepat waktu penting untuk kepentingan mempercepat kemajuan objek wisata Danau Toba yang dijadikan pemerintah pusat sebagai salah satu tujuan utama wisata,” ujar Erry.

Di Sulawesi Utara, pembebasan lahan infrastruktur untuk tol Manado-Bitung di segmen III baru mencapai 16% dari total panjang 25,9 km. Kepala Balai Jalan Nasional XV membawahkan wilayah Sulawesi Utara dan Gorontalo, Riel Jemmy Mantik, optimistis akhir 2017 lahan tol Manado-Bitung segmen III bisa diselesaikan. “Dana ganti rugi lahan dan pembangunan konstruksi di segmen III sudah disiapkan investor PT Jasa Marga Manado-Bitung sebesar Rp3,8 triliun. Kami mengharapkan masyarakat, khususnya pemilik lahan, dapat menunjang program pemerintah ini,” pintanya.
Menurut Riel, khusus infrastruktur konstruksi tol Manado-Bitung di segmen I dan II sepanjang 14 km telah rampung dikerjakan dan menyerap dana mencapai Rp2,9 triliun.

Dari Jawa Timur, tol Surabaya-Kertosono akan difungsikan secara penuh pada Lebaran tahun depan. “Tol Surabaya-Mojokerto hingga Mojokerto-Jombang-Kertosono bisa dioperasikan penuh. Ini disebabkan target pekerjaan akan tuntas pada akhir tahun ini,” kata Kepala Dinas PU Bina Marga Jawa Timur Gatot Sulistyo Hadi. Pada arus mudik dan Lebaran 2018 tiga ruas tol, yakni tol Pandaan-Malang dengan panjang 38,48 km, Rembang-Pasuruan Kota 6,60 km, dan Kertosono-Wilangan 38,84 km, akan difungsikan.

Fokus ke infrastruktur
Pada bagian lain, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan tetap memprioritaskan program pembangunan infrastruktur pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2017.
Sekretaris Provinsi Sulawesi Selatan Abdul Latif mengungkapkan saat ini sedang proses peng-input-an seluruh program yang ada untuk menyesuaikan dengan nilai anggaran yang akan diajukan.
Mengenai sasaran program dalam penyusunan anggaran perubahan, Abdul Latif mengaku pihaknya masih fokus menyelesaikan beberapa program pembangunan infrastruktur, khususnya seluruh pembangunan ditargetkan rampung pada 2018. “Untuk perubahan, kita masih fokus di infrastruktur,” jelasnya. (VL/AB/LN/N-3)