Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Wali Kota Tetap Sambangi Warga Dolly

(FL/Ant/N-2)
10/7/2017 05:01
Wali Kota Tetap Sambangi Warga Dolly
(ANTARA FOTO/Didik Suhartono)

WALI Kota Surabaya, Jawa Timur, Tri Rismaharini, tidak lepas tangan atas nasib bekas penghuni eks lokalisasi Dolly, Jarak, dan Putat Jaya. Sabtu (8/7) malam, dia menyambangi dan memotivasi anak-anak eks lokalisasi itu agar belajar dengan giat. "Mereka harus menjadi orang yang berhasil dan harus lebih baik daripada orangtua mereka. Anak-anak ini punya hak untuk sukses dan berhasil," tegas Risma. Selain memotivasi mereka, sang wali kota berjanji membelikan sepatu buat anak-anak itu. Malam itu, Risma dan anak-anak menggelar nonton bareng film pendek Ransel Lusuh di lapangan futsal RW VI, Putat Jaya.

Risma berjanji seluruh kegiatan yang digelar di eks lokasi Dolly dibawa saat dia berbicara di luar negeri. "Saya diminta menceritakan kegiatan dan kondisi di Dolly. Semoga melalui film ini, anak-anak Surabaya bisa mengerti Surabaya dan belajar arti persahabatan," katanya. Dalam acara nonton bareng itu, Risma menerima hadiah lukisan dari anak-anak dan sanggar lukis anak Surabaya. Risma juga membagikan 100 kaus yang diwakili lima anak Bonek Jarak Community.
Sutradara Ransel Lusuh, Cak Oyot, mengatakan isi film itu bercerita soal dua anak berusia 10 yang suka keluyuran ke tempat bersejarah dengan menggunakan sepeda dan ransel.

"Mereka punya keinginan memberitahukan kepada dunia dan seluruh warga Surabaya bahwa destinasi Kota Surabaya tidak kalah dengan kota-kota lain di Indonesia. Itu pesan yang ingin disampaikan." Ia berharap di masa mendatang Pemkot Surabaya dapat memfasilitasi setiap kegiatan yang dilakukan anak-anak Surabaya, khususnya di bidang pembuatan film. "Dengan adanya bantuan dana, setidaknya kami bisa memberi mereka yang terlibat uang lelah."



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya