Arus Balik Meningkat, Jalur Lintas Selatan Padat Merayap

ARUS balik dari Jawa Tengah menuju Bandung melalui Kota Tasikmalaya melewati jalur lintas selatan menuju Jalan Lingkar Gentong Atas terpantau padat merayap. Kepadatan lalulintas tersebut disebabkan adanya keluar masuk kendaraan yang dialihkan melalui jalur alternatif Ciawi- Singaparna menuju arah Kabupaten Garut.

Pantauan dibeberapa titik berada di Jalur selatan Jawa Barat peningkatan arus balik telah mengalami peningkatan terutama didominasi oleh kendaraan pribadi dan kendaraan bermotor yang membawa berbagai barang. Sementara kendaraan dari arah Kota Tasikmalaya dan flyover menuju arah Rajapolah mengalami kepadatan berada di atas lingkar Gentong atas hingga kendaraan dialihkan melalui Jalur alternatif Ciawi- Singaparna menuju Kabupaten Garut melalui Kabupaten Tasikmalaya.

"Arus balik dari arah Jawa Tengah melalui Banjar, Ciamis dan Pangandaran yang melalui Jalur Kota Tasikmalaya menuju arah Cisayong, Rajapolah mengalami kepadatan yang disebabkan adanya pengalihan jalur karena kepadatan terjadi di Lingkar Gentong atas mengarah ke Kabupaten Garut menuju Bandung, tetapi arus telah kembali lancar tetapi kepadatan masih akan terjadi hingga puncaknya nanti," kata Kapolsek Rajapolah AK Glatiko, Rabu (28/6).

Glatiko mengatakan, kepadatan arus balik yang terjadi di perlintasan Kantor Polsek Rajapolah menuju arah Ciawi menuju Lingkar Gentong atas memang mengalami kepadatan. Karena, arus balik dari arah Flyover Ciamis dan Kota Tasikmalaya secara bertahap memasuki jalur Lintas Selatan tetapi adanya kemacetan tersebut kendaraan dialihkan melalui Jalur alternatif agar tidak mengalami penumpukan di Gentong atas.

"Arus balik yang melalui Jalur selatan Jawa Barat sekarang ini ada peningkatan terutama masih didominasi oleh kendaraan pribadi dan kendaraan bermotor yang membawa berbagai barang berlebihan, tetapi untuk sekarang ini kondisi arus balik masih tetap lancar meski sempat terjadi kepadatan karena adanya keluar masuknya kendaraan di SPBU, perlintasan kereta api dan Pasar Pusat Kerajinan," ujarnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Tasikmalaya AK Dies Dies Ratmono mengatakan arus balik melalui jalur alternatif Mangkubumi menuju arah Singaparna arah Kabupaten Garut adanya peningkatan arus tetapi kendaraan dari arah Jawa Tengah melalui Cimaragas, Manonjaya, melalui Mangkubumi telah dialihkan melalui Jalan Muktamar Cipasung agar tidak terjadi penumpukan di alun-alun Singaparna.

"Arus balik melalui jalur alternatif Singaparna, Mangunreja, Salawu menuju Kabupaten Garut telah mengalami peningkatan. Karena, adanya kendaraan yang dilimpahkan dari arah Ciawi melalui Singaparna (Cisinga). Sedangkan, kondisi arus balik yang melalui Jalur alternatif telah mengalami penyempitan terutama ruas jalan sempit dan sepanjang jalan banyak tebing," katanya.(OL-3)