Mudik 2017, Penerbangan Jalur Selatan Dibuka Perdana

Khusus moda transportasi udara, Direktur Utama Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan (Airnav) Indonesia, Novie Riyanto mengatakan, jika pada mudik 2017 ini rute atau jalur selatan yang belum pernah dilalui selama ini kali pertama dibuka. Jalur selatan ini biasanya hanya digunakan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI).

"Iya jalur selatan akan kita aktifkan permanen. Memang itu hanya melayani satu rute, tapi itu akan sangat membantu mengurangi kepadatan lalu lintas penerbangan khususnya di atas Pulau Jawa. Untuk penerapan, semua siap, termasuk dalam hal koordinasi, radar dan sumber daya yang ada sudah siap," jelas Novie usai menggelar Inspeksi angkutan lebaran di Makassar dari posisi pelayanan navigasi penerbangan, yang dan poskonya sudah dimulai sejak Jumat (16/6).

Menurut Novie dipilihnya inspeksi di Makassar karena kota ini sangat penting dalam melayani navigasi penerbangan dari Semarang ke Kalimantan sebagian, seluruh Sulawesi dan sampai ujung timur Indonesia, dengan pesawat yang terbang di atas 2.500 nauticalmile.

"Nah sekaitan dengan angkutan lebaran, kita tahu dengan traffic yang makin tinggi terutama di Jawa, sebagau rute terbang nomor lima di dunia, tapi kita nyatakan semua siap 24 jam," terang Novie.

Sementara itu, GM Airnav Indonesia Cabang Makassar Air Traffic Service Center (MATSC), Novy Pantaryanto mengakui, jika selama arus mudik, ada penerbangan tambahan sebanyak 195 penerbangan, mulai 15 Juni hingga 11 juli mendatang.

"Sampai saat ini, secara umum padatnya penerbangan belum mengganggu signifikan pada pelayanan kami, karena batas maksilanya masih terakomodir. Lantaran, persiapan posko ini, sudah dilakukan jauh hari sejak April, Mei, sudah dilakukan perbaikan beberapa peralatan. Jadi Insya Allah, Makassar siap menggelar posko angkutan lebaran, arus mudik dan balik 2017," urai Novy.

Khusus Makassar, penerbangan yang datang dan tiba di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar sebanyak 320, dan diprediksi mencapai 340 penerbangan selama arus mudik dan diprediksi maksimal pada H-3. Di sini sangat penting, karena semua dilayani di Makassar.

"Untuk yang tercatat di Airnav Makassar, saat ini hampir 2.000 penerbangan, yang melintas di langit Indonesia dari utara ke selatan, dari Brisbane ke Hongkong, dan dari China ke Selatan. Untuk seluruh Indonesia sendiri ada 400 penerbangan pada puncak mudik H-3 dan arus balik H+7," pungkas Novy. (OL-3)