Headline
Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.
Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.
SEBANYAK 401 laporan masyarakat mengenai banjir di Jakarta dan sekitarnya menyebutkan ribuan rumah dan jalan terendam banjir dengan ketinggian bervariasi 10 -150 centimeter. Platform Petabencana.id dan laporan banjir dari aparat di lapangan digunakan untuk menyusun daerah banjir menyebutkan terdapat 54 titik banjir dan genangan yaitu di Jakarta Selatan (11 titik), Jakarta Timur (29 titik) dan Jakarta Utara (14 titik).
Hingga Selasa (21/2) pagi tadi daerah-daerah yang terendam banjir adalah sebagai berikut:
Di Jakarta Selatan meliputi (1) JOR Arah Pondok Indah, setinggi 30 cm, (2) Duta Indah Blok M, (32 cm), (3). Komp. Kejagung Blok H, (30 cm), (4) Kalibata City, (30 – 40 cm)
Berikutnya, Mampang, Jakarta Selatan (20 – 50 cm), (6). Simprug Golp Senayan,(15 cm), (7) Mampang Prapatan, (40 cm), (8) Jl. Pancoran Barat, (40 cm), (9) Jl. Komp. Bank indonesia, (20 – 30 cm), (10). Stasiun. Tebet, (20 – 40 cm) dan (11). LAN Pejompongan, (30 cm).
Di Jakarta Timur terpantau daerah Kebon Pala, KP. Makasar Jakarta Timur (40 cm), 2. Pondok Kelapa, Pemukiman Rumah Lampiri (30 – 50 cm), (3). Komp. Bilimun (70 cm), (4). Jl. Pndok Kelapa, (20-30 cm), (5). Pondok Kelapa, Lembah Lontar, (100 cm), (6). Pondok Kelapa, Lembah Nyiur, (30 cm).
Masih di Jakarta Timur banjir juga merendam Taman Malaka Selatan 3, (100 cm), (8). Jl. Pendidikan Raya, (50 – 60 cm), (9). Rumah Sakit Duren Sawit, (40-50 cm), serta ada 8 titik di Klender, Jakarta timur (10 – 20 cm) (11). 2 titik di Duren Sawit, (20 – 30 cm), (12). Perumnas klender, (50 cm), (13). RW, 5 Kel. Jatinegara, (40 cm), (14). Kawasan Industri Pulo Gadung, (10 - 12 cm)
Berikutnya, (15). Kel. Rawa Teratae, Jakarta Timur (40 – 60 cm), (16). Perum Jatinegara Indah, (30 cm), (17). Pulogebang PHP, (20 – 30 cm), (18). Cakung Timur, (30 cm), (19). Cakung , (30 – 40) cm, (20). Garden City Cakung, (40 cm), (21). Komp. Keuangan, (20 cm), (22). Layur, (14 cm).
Lainnya adalah (23). Jalan Balai Pustaka, Jakarta Timur (50 cm), (24). Jalan Pemuda, Rawa Mangun, (20 cm), (25). Jl Rawamangun, (30 cm), (26). Pulomas Kayuputih, (40 cm), (27). Kel. Kayuputih, (10 – 15 cm) dan (28). Kayumas Utara (40 cm), serta (29). Kayu Manis I, (30 cm).
Lokasi banjir berikutnya di Jakarta Utara melipuiti (1). Pulo Nangka Timur (30 cm), (2). Kelapa Gading (20 – 30 cm), (3). Kelapa Gading Timur, (40 cm), (4). Komp. Janur Indah, (15 – 25 cm), (5). RS Mitra Keluarga Kelapa Gading Barat, (25 cm), (6). Bulevard MOI (28 cm), (7). Pegangsaan 2 (60 cm), (8). Rw. 12 Pegangsaan 2, (40 cm), (9).Tugu Utara Pelumpang, (80 cm), (10). Kel Laboa Kec. Koja (20-80 cm), (11). Pasar Rebo (50 cm), (12). Kel. Ciracas, Jakarta Timur (40 – 90 cm), (13). Kel. Kramat Jati (60 cm) serta (14). Kel. Pondok Gede (20 – 70 cm)
Diinformasikan, tinggi banjir di Cipinang Melayu Jakarta Timur bervariasi antara 70 - 150 cm. Selain itu, banjir juga merendam wilayah di Bekasi (Jakasetia dan Jakasampurna), sedangkan di Tangerang di Pondokranji.
Menurut Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho banjir lebih disebabkan karena drainase perkotaan yang tidak mampu menampung aliran permukaan. Selain itu juga disebabkan luapan dari sungai yang naik Siaga 1 dan 2 sehingga aliran permukaan dari drainase tidak dapat dialirkan ke sungai.(OL-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved