Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Asmara Penyebab Utama Polisi Bunuh Diri

MI
13/10/2016 08:12
Asmara Penyebab Utama Polisi Bunuh Diri
(Antara/Septianda Perdana)

KEPALA Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Kapusdokkes) Polri Brigjen Arthur Tampi menyebut konflik keluarga atau masalah asmara sebagai penyebab terbanyak kasus polisi bunuh diri.

“Tim kami menyimpulkan kasus bunuh diri tersebut, 64% disebabkan masalah keluarga atau percintaan,” kata Arthur di Jakarta, kemarin.

Penyebab kedua, lanjutnya, masalah tekanan ekonomi yang jumlahnya mencapai 18%. Sementara itu, terlibat narkoba dan tekanan pekerjaan sebagai penyebab ketiga dan keempat dengan persentase masing-masing 9%.

Dari data yang dipegangnya, sepanjang 2016 ada 14 kasus polisi bunuh diri dan melakukan tindakan agresif.

Arthur mengatakan pihaknya akan berupaya mencari solusi untuk mencegah terjadinya kasus bunuh diri dan tindakan agresif di kemudian hari.

“Para psikiater, psikolog, dan pengemban fungsi SDM Polri selanjutnya akan menentukan solusinya ke depan seperti apa,” kata dia.

Kasus bunuh diri yang paling anyar dilakukan Kapolsek Karangsembung, Kebumen, Jawa Tengah, Ipda Nyariman. Ia ditemukan tewas gantung diri di ruang kerjanya pada Rabu (5/10) lalu.

Bunuh dirinya diduga terkait dengan janjinya meloloskan anak koleganya masuk Sekolah Calon Bintara, tetapi gagal. Nyariman diduga menerima uang pelicin dari koleganya itu. (Ant/J-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik