Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
GUBERNUR DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengusulkan kepada pemerintah pusat agar pengoperasian kereta ringan (light rail transit) dilelang.
Keinginan itu bertentangan dengan rencana Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan yang berencana menunjuk PT Kereta Api Indonesia (KAI) sebagai operator tunggal LRT.
"Saya berpikir secara ekonomi. Logika saya, kalau penawarannya banyak, pasti lebih murah. Tapi Menhub menganggap enggak. Yang untuk (PT) Kereta Api Indonesia lebih murah," kata Ahok di Kantor Kemenko Bidang Perekonomian, Jumat (04/03).
Dalam pengoperasian LRT, PT Adhi Karya juga tertarik mengikuti lelang sebagai operator LRT.
Oleh karena itu, Ahok mengaku sempat berdebat dengan Menhub soal penetapan operator LRT.
Menurut Ahok, jika operator LRT ditunjuk langsung, pemerintah pusat harus mampu menjamin PT KAI menawarkan kualitas pelayanan dan harga terbaik.
"Pertanyaannya, ada jaminannya enggak? Sudah enak sama dia (PT KAI), terus kalau nanti dia naikin harga, bagaimana? Apa cuma pertamanya saja murah, tapi setelah itu kita dikerjain. Tadi kami berdebat," ujarnya.
Masih terkait dengan pelayanan transportasi umum di Ibu Kota, dalam kesempatan terpisah Ahok mengatakan bakal merekrut tenaga khusus untuk membersihkan bus Trans-Jakarta.
Bus yang menjadi ikon Jakarta itu akan langsung dibersihkan setiap kali tiba di halte terakhir.
Menurutnya, tenaga keber-sihan akan direkrut dari pemuda usia produktif yang selama ini kerap menjadi pemandu kendaraan yang berputar arah atau biasa disebut 'pak ogah'.
"Misalnya, saat bus berhenti di halte Blok M atau Kota, mereka akan langsung membersihkan bagian dalam dan luar bus, sekaligus memeriksa mesin." (Jay/Put/MTVN/J-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved