Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
PEMBENAHAN Stadion Patriot Chandrabhaga yang bakal menjadi salah satu venue Asian Games 2018 mengalami kendala. Terkini, rumputnya dikabarkan kering karena efek samping pestisida.
Informasi tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Olahraga dan Budaya Kota Bekasi, Tedi Hafni, Senin (16/7). Menurutnya, perawatan rumput jenis Zoysia matrella yang digunakan memang tidak mudah.
"Kejadiannya pada tiga pekan lalu, saat rumput di stadion ini ditumbuhi sejumlah gulma, lalu disemprot pestisida oleh petugas setempat. Hasilnya, sebagian rumput menjadi kering," kata Tedi.
Meski begitu, kerusakan rumput tersebut hanya sekitar 5% dari luas lapangan sepak bola yang tersedia. Sementara sisanya, tetap tumbuh dengan baik.
Rumput Stadion Patriot merupakan hasil karya Profesor Rahayu yang memang pakar tanaman rumput dari Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Surakarta. Besar kemungkinan, kekeringan terjadi karena campuran dosis pestisida yang tidak sesuai takaran.
"Kemarin sudah bagus, tapi ada gulma lalu disemprot pestisida. Setelah itu, rupanya ada beberapa yang tidak kuat dan jadi kering," ujar Tedi.
Sebagai solusi, Tedi bersama jajarannya akan melakukan penyulaman dengan rumput yang baru. Itu sengaja dilakukan karena ia hanya punya sisa 20 hari lagi yang merupakan tenggat waktu pembenahan stadion.
Upaya penanaman rumput standar Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) yang dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah dilakukan sejak Desember 2017. Meski begitu, perawatannya juga harus dilakukan para ahli.
"Setiap hari, rumput di stadion ini diberi nutrisi sesuai standar operasional prosedur. Penyemprotan air juga dilakukan setiap hari," tutup Tedi.
Asian Games 2018 dijadwalkan bergulir di Jakarta-Palembang pada 18 Agustus hingga 2 September mendatar. Stadion Patriot Chandrabhaga itu sendiri akan dijadikan sebagai salah satu venue cabang olahraga sepak bola. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved