Pengaruh Penggunaan Ponsel Terhadap Tidur Anak dan Kesehatan Mental

AMERICAN Academy of Pediatrics menyarankan anak-anak tidak menggunakan ponsel sebelum tidur. Pasalnya kebiasaan itu membantu mereka tidur nyenyak. 

Namun, bagi orangtua, sulit untuk menerapkan aturan ini. Alasannya, anak lebih memilih untuk bersantai menggunakan ponsel pada waktu tersebut, apalagi setelah lelah sekolah dan pekerjaan rumah selesai. 

Menurut sebuah studi yang diterbitkan pada 3 September di jurnal JAMA Pediatrics, penggunaan ponsel sebelum tidur tidak seburuk yang dipikirkan. 

Baca juga : Swedia Larang Penggunaan Gadget untuk Anak di Bawah Dua Tahun dan Batasi Waktu Layar Remaja

Penelitian kecil terhadap anak-anak berusia 11 hingga 14 tahun di Selandia Baru, menemukan, penggunaan ponsel dalam dua jam sebelum tidur tidak mengurangi durasi tidur mereka. Mereka hanya tidur lebih larut dan bangun lebih siang.

Studi ini juga menunjukkan, anak-anak yang bermain ponsel saat sudah ditempat tidur, adalah ide yang buruk.  Menggunakan ponsel di tempat tidur bisa mengganggu kualitas tidur anak. Aktivitas interaktif seperti bermain game, melakukan banyak tugas di ponsel, atau menonton film. Berdampak buruk pada pola tidur anak. 

"Kami menemukan waktu untuk menggunakan layar dan waktu untuk tidur saling berebut. Anda bisa memilih menonton atau tidur, tapi tidak bisa melakukan keduanya sekaligus," kata Bradley Brosnan, peneliti utama dari Universitas Otago, Selandia Baru.

Baca juga : Mengenalkan Beragam Makanan Sejak Dini Buat Anak tidak Pilih-Pilih Makanan

Pentingnya Tidur bagi Anak

Tidur sangat penting bagi kesehatan anak-anak. Kurang tidur dapat meningkatkan risiko anak mengalami masalah kesehatan, termasuk depresi dan obesitas. Menurut American Academy of Pediatrics, kurang tidur juga dikaitkan dengan masalah belajar, perhatian dan perilaku.

Penggunaan ponsel bukan satu-satunya penyebab dari kurang tidur pada anak, aplikasi sosial pada ponsel, dirancang untuk membuat orang ketagihan, dengan fitur-fitur seperti notifikasi reguler dan feed yang tidak pernah berhenti menampilkan lebih banyak konten. Menjadi penyebab mengapa anak-anak kurang tidur. 

American Academy of Pediatrics menyarankan, orangtua harus bersikeras supaya anak-anak tidak menggunakan ponsel berlebihan, apalagi saat sudah ditempat tidur. Namun, seringkali tidak realistis untuk meminta anak-anak, tidak melihat ponsel mereka. 

Baca juga : Stimulasi untuk Perkembangan Motorik Anak Bisa Dilakukan di Rumah

Waspada dan Dampak Penggunaan Ponsel

Kara Alaimo, profesor komunikasi di Fairleigh Dickinson University beranggapan, sama pentingnya dengan memastikan ponsel tidak mengganggu tidur. Orangtua juga harus memastikan ponsel tidak mengganggu pendidikan anak, kegiatan ekstrakurikuler, atau waktu bersama keluarga dan teman. Salah satu kebijakannya adalah meminta anak-anak menggunakan ponsel sewajarnya saat momen-momen ini.

Hal ini dianggap sebagai pengecualian, karena ada kalanya mereka membutuhkan akses internet untuk melakukan penelitian untuk tugas sekolah. Atau mereka mungkin perlu menghubungi teman untuk bertanya tentang suatu tugas.

Bukan hanya itu, penting bagi orangtua untuk berbicara dengan anak-anak, tentang bahaya yang bisa mereka hadapi saat online. 

Baca juga : Terobosan Baru Instagram, Meningkatkan Privasi dan Kontrol Orangtua Pada Akun Remaja

Kara Alaimo menyampaikan, penting bagi orangtua mengingatkan anak-anak bahwa banyak profil palsu di media online. Seperti, kejahatan penyalahgunaan foto pribadi, hingga predator anak sering terjadi di media online.

“Maka dari itu, akan menjadi ide yang baik apabila, orangtua ikut serta menemukan komunitas online yang sehat untuk anak. Dengan cara mencari bersama di aplikasi sosial untuk konten yang sesuai dengan hobi dan minat anak.” lanjut Kara Alaimo saat analisis bersama CNN. 

Pesan Penting Dunia Online 

Pelajaran penting penggunaan media online adalah, jika anak-anak mendapat masalah di dunia maya, mereka dapat meminta bantuan kepada orang tua mereka, Ucap Carrie Goldberg, seorang pengacara hak-hak korban yang berbasis di New York City, kepada Kara Alaimo. 

Goldberg sering menangani kasus-kasus anak-anak yang dilecehkan secara online. Dia mengatakan melihat anak-anak dalam situasi berbahaya. Misalnya, dilecehkan secara seksual, dimana mereka takut untuk memberi tahu orang tua mereka tentang apa yang sedang terjadi karena mereka khawatir ponsel mereka diambil.

Alasan inilah yang menjadi penyebab mengapa penting untuk anak-anak, mengetahui dan menghindari bahaya utama dari penggunaan ponsel. (CNN/Z-3)