Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
JELANG libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), polisi dan pelaku usaha jasa wisata di Kabupaten Pangandaran, mulai melakukan berbagai persiapan. Mereka bersiap menyambut para pengunjung yang akan datang ke wilayah itu.
Salah satu persiapan ialah melarang bus dan truk masuk ke objek wisata Pangandaran agar tidak mengalami kemacetan.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Pangandaran, Agus Mulyana mengatakan, kunjungan ke Pangandaran diperkirakan meningkat dibanding tahun sebleumnya. Untuk itu, pemerintah daerah sudah memikirkan untuk mencegah kemacetan di area wisata. Masalah lain ialah penanggulangan sampah.
"Persoalan sampah menjadi fokus karena pengangkutan terhambat oleh kemacetan yang mengakibatkan arus wisatawan menjadi tersendat. Kami menekankan agar persiapan harus dilakukan lebih awal, sehingga sosialisasi dapat tersampaikan dengan baik. Deteksi dini penting agar semua dapat bekerja sama untuk memastikan Pangandaran bebas dari kemacetan," katanya, Jumat (24/11).
Ia mengatakan, persiapan yang dilakukan masih ada waktu selama dua bulan lagi. Diharapkan seluruh pemangku kepentingan pariwisata di Pangandaran dapat berpartisipasi aktif.
"Kami sudah sepakati untuk bus besar dan truk tidak masuk ke kawasan objek wisata. Pengunjung dapat menggunakan jasa becak motor dan kendaraan wisata milik masyarakat," tambah Agus.
Kepala Satuan Lantas Polres Pangandaran, Ajun Komisaris Asep Nugraha mengatakan kepolisian akan melakukan rekayasa lalu lintas sesuai kebutuhan terutama jika kondisi mulai padat.
"Kami mendukung akan melaksanakan sesuai hasil rapat koordinasi. Kita akan mulai melakukan rekayasa lalu lintas jika kondisi di kawasan wisata memadat," tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Perhubungan Kabupaten Pangandaran, Ghaniyy Fahmi Basyah mengatakan, berbagai persiapan dilakukan jelang Nataru. Di antaranya memeriksa kondisi jalur alternatif mulai Jalan Banjarsari menuju Langkaplancar, jalur Tasikmalaya ke Cimerak dan jalur pantai selatan.
"Pangandaran siap menyambut kedatangan wisatawan. Dengan persiapan menyeluruh diharapkan dapat memberikan pengalaman liburan yang lancar dan menyenangkan bagi para wisatawan," tandasnya. (SG)
Dengan festival tersebut dipastikan pengunjung ke Pangandaran dapat meningkat.
Momen libur natal dan baru ini akan ada penambahan sarana prasarana di kawasan objek wisata.
Perbaikan infrastruktur dilakukan antara lain berupa penataan dermaga perahu wisata dan tampilan dermaga dibuat lebih estetik
Kepadatan di lokasi wisata Pantai Pangandaran sudah terjadi dua hari terakhir. Mereka menggunakan mobil pribadi, bus wisata dan sepeda motor.
Pemerintah daerah telah memberlakukan tarif baru masuk objek wisata. penghitungan retribusi tidak berdasarkan jenis kendaraan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved