Headline

Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.

Fokus

Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.

Kereta Tergelincir, 36 Penumpang Tewas

23/1/2017 03:45
Kereta Tergelincir, 36 Penumpang Tewas
(AFP /STRINGER)

TIM penyelamat masih terus berjuang untuk mengeluarkan para korban yang masih hidup dari gerbong-gerbong kereta yang hancur hingga Minggu (22/1).

Sebelumnya pada Sabtu (21/1), kereta yang disesaki penumpang terguling di wilayah selatan India dan menewaskan 36 penumpangnya. Kecelakaan kereta tersebut menjadi insiden yang terbaru dari sejumlah kecelakaan kereta di negara tersebut.

Pejabat setempat masih menyelidiki apakah tergelincirnya kereta itu dilakukan kelompok pemberontak Maois.

Kereta yang tergilincir dan menarik delapan gerbong sedang dalam perjalanan dari Jagdalpur menuju Bhubaneswar.

Kecelakaan terjadi sekitar pada pukul 22.00 pada Sabtu (21/1).

"Jumlah korban meninggal bertambah menjadi 36 orang. Tidak menutup kemungkinan jumlah korban meninggal akan bertambah," kata Anil Kumar Saxena, juru bicara pihak perusahaan kereta milik negara.

Pejabat dari perusahaan kereta lain, JP Mishra, mengatakan sekitar 50 orang dilaporkan terluka.

Mereka dibawa dan dirawat di beberapa rumah sakit terdekat.

Kecelakaan kereta tersebut terjadi tidak jauh dari Stasiun Kereta Kuneru, daerah terpencil Distrik Vizianagaram, Negara Bagian Andhra Pradesh.

Insiden itu hanya berselang dua bulan setelah kecelakaan serupa yang menewaskan 150 orang.

Selama ini India dikenal sebagai negara dengan angka kecelakaan kereta tertinggi di dunia.

Saxena mengatakan pejabat pemerintah dan petugas penyelamat telah bekerja siang malam untuk mencari para korban yang terjepit di antara gerbong-gerbong yang terguling.

Juru bicara pihak kereta mengatakan kereta terguling diduga karena adanya sabotase dari pemberontak Maois yang keberadaannya tidak jauh dari lokasi kejadian. (AFP/Ths/I-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya